54 Mahasiswa Unilak Resmi Bergelar Sarjana Pertanian
RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Wajah-wajah bahagia terlihat jelas dari mahasiswa terbaik Fakultas Pertanian, Universitas Lancang Kuning (Unilak), saat dilakukan Pengukuhan Yudisium Sarjana Fakultas Pertanian LVI dalam rangka wisuda sarjana LVII, Rabu (3/10/2018).
Sebanyak 54 mahasiswa diyudisium di aula Gedung Pustaka Unilak. Mereka berasal dari Prodi Agroteknologi sebanyak 33 orang, dan Prodi Agribisnis 21 orang. Kini mereka resmi menyandang gelar sarjana pertanian.
Tampak hadir saat yudisium, Rektor Unilak Dr Hj Hasnati, SH, MH, guru besar Unilak Prof Dr Syafrani, Dekan Fakultas Pertanian (Faperta) Dra Enny Mutyarni, MP, Wakil Dekan I Dr Ir Dedi Zargustin, MSi, Wakil Dekan II Ir Niken Nurwati, MSi, Wakil Dekan III Sri Utami Lestari, SP, MSi, Ketua Program Studi Agroteknologi Drs M Rizal, MSi, Ketua Prodi Agribisnis Ir Rini Nizar, MSi, dan jajaran dosen di Unilak.
Dekan Faperta Dra Enny Mutryarni, MP dalam sambutannya mengatakan hari ini Fakultas Pertanian mengukuhkan 54 sarjana pertanian. Hingga saat ini Faperta telah menghasilkan sarjana sebanyak 1.754, dengan rinciannya, Prodi Agroteknologi 1.046 orang dan Prodi Agribisnis 708 orang.
"Dan Alhamdulillah alumni Faperta telah bekerja pada instansi pemerintah, swasta dan wirausaha. Ini bukti mereka telah berhasil di dunia kerja sesuai dengan kompetensi dan ilmu yang dimiliki," kata Enny.
Dekan menambahkan, saat ini Faperta sedang menyiapkan reakreditasi prodi. "Mudah-mudahan dapat dipertahankan, mari kita bersama-sama mempertahankan akreditasi B ini," kata Dekan.
Di akhir sambutan Dekan mengucapkan terimakasih kepada mahasiswa yang telah mempercayai Fakultas Pertanian sebagai tempat menimba ilmu. Selama empat tahun telah berjuang dengan segala pengorbanan, untuk meraih masa depan yang lebih baik.
Sementara itu Rektor Unilak Dr Hj Hasnati dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada 54 mahasiswa Faperta yang telah meraih gelar sarjana pertanian.
"Mudah-mudahan ilmu yang didapat bermanfaat," kata Rektor.
Rektor juga berpesan, pintar saja tidak cukup, mental, moral, spiritual, berkarakter, sigap dan siap perlu dikolaborasikan dalam menghadapi tantangan ke depan.
"Unilak mempunyai 7 nilai utama yang telah diajarkan kepada mahasiswa, mudah-mudahan dapat diterapkan di mana pun berada," ujarnya.
Rektor juga menambahkan hingga saat ini alumni Unilak berjumlah 23.358 orang. Pihaknya berharap pada alumni tetap menjaga nama baik almamater, dan terus menjalin silaturahmi dengan Unilak.
Tahun ini Unilak telah menerapkan sistem PIN (Penomoran Ijazah Nasional) sesuai yang diterapkan oleh Dikti. Artinya ijazah yg dikeluarkan oleh Unilak telah diakui keabasahan dan terdaftar di korlap Dikti.
"Terimakasih kepada jajaran Fakultas Pertanian yang telah membantu dalam proses pengajaran baik akademik maupun non akademik," ujar Rektor.
Di acara ini Dekan Faperta juga memberikan penghargaan kepada pemuncak yudisium. Sebagai pemuncak dari Prodi Agribisnis atas nama Neni Rapika Manurung, SP dengan IPK 3,65 dan dari Prodi Agroteknologi Marta Tio Veronika, SP dengan IPK 3,83.
Sementara itu salah satu peserta yudisium Widiarti, SP mengucapkan terimakasih kepada jajaran Faperta yang telah membimbing mereka.
"Alhamdulillah saya senang dapat meraih gelar sarjana karena selama kuliah saya juga bekerja di Kantor Badan Ketahanan Pangan Pelalawan," ujar Widiarti.
Acara yudisium diawali dengan pembacaan ayat suci Alquran dan para peserta yudisium ditepuk tepung tawari oleh Rektor, Dekan, Guru Besar, Wakil Dekan, dan jajaran dosen, serta pimpinan fakultas lainnya.