Kerja Sama Pengetahuan Pengadaan Barang dan Jasa, FH UIR Teken MoU dengan APPI

Kerja Sama Pengetahuan Pengadaan Barang dan Jasa, FH UIR Teken MoU dengan APPI
RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Fakultas Hukum Universitas Islam Riau (UIR) menjalin kerja sama kemitraan dengan Dewan Pimpinan Wilayah Asosiasi Pengacara Pengadaan Indonesia (DPW APPI) Riau untuk mendukung pengembangan pengetahuan pengadaan barang dan jasa. 
 
Kerja sama itu diwujudkan dalam penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Dekan FH UIR Dr Admiral, SH, MH dengan Ketua DPW APPI Riau Azzuhri Al Bajuri, SHI, MHI di Hotel Alpha Pekanbaru, Selasa (16/1/2018) malam.
 
Sebelum MoU diteken, Ketua Umum DPN APPI Sabela Gayo melantik Pengurus DPW APPI Riau. Pelantikan itu dihadiri antara lain Dekan Fakultas Hukum Universitas Riau Dr Firdaus, SH, MH dan Wakil Dekan Bidang Akademik UIR Dr Surizki Febrianto, SH, MH.
 
Usai penandatanganan nota kesepahaman, Admiral menyebutkan, wujud kerja sama ini kesepakatan antara kedua belah pihak mengembangkan sistem pengadaan publik melalui pengembangan mata kuliah Hukum Pengadaan Publik, studi banding tentang pengadaan publik, suplly chain management dan program sertifikasi pengadaan publik kepada mahasiswa Fakultas Hukum. 
 
Program tersebut dilaksanakan melalui pendidikan dan pelatihan pengadaan publik, dimana sertifikatnya dapat dijadikan sebagai surat keterangan pendamping ijazah.
 
"Kerja sama ini juga bisa diterjemahkan dalam berbagai bentuk kegiatan seperti seminar, workshop, penelitian maupun kajian hukum pengadaan publik, serta kegiatan-kegiatan lain yang terkait dengan pengadaan publik dengan melibatkan dosen, mahasiswa maupun staf fakultas," tambah Admiral.
 
Admiral menegaskan, kerjasama atas dasar niat baik dan dilaksanakan sesuai tugas, fungsi, dan kewenangan maasing-masing. Kedua pihak, kata Admiral, baik Fakultas Hukum maupun APPI, sama-sama berkontribusi secara pro-aktif untuk mencapai tujuan dari kerjasama tersebut.
 
Admiral melanjutkan, fakultas yang dipimpinnya akan terus menjalin kemitraan dengan berbagai pihak. Di samping mendukung pelaksanaan catur dharma perguruan tinggi agar mampu berkontribusi untuk mencapai akreditasi secara maksimal, juga mencapai Visi UIR tahun 2020, yakni menjadi universitas Islam yang terkemuka dan terdepan di Asia Tenggara. 
 
Setakat ini telah banyak kerja sama dilakukan Fakultas Hukum dengan berbagai pihak, dan kerjasama itu sangat besar sekali manfaatnya bagi pengembangan fakultas dan universitas. 
 
"Dari dulu Fakultas Hukum UIR terbuka bekerja sama. Baik dengan pemerintah daerah, swasta, organisasi sosial kemasyarakatan maupun dengan perguruan tinggi mana pun termasuk dengan Asosiasi Pengacara Pengadaan Indonesia," tandas Admiral. (rilis)
 
Editor:  Rico Mardianto