Pemberantasan Judi Gelper Tak Maksimal

DPRD Minta Firdaus MT Ganti Slogan Kota Madani Jadi Kota Judi

DPRD Minta Firdaus MT Ganti Slogan Kota Madani Jadi Kota Judi
PEKANBARU, RIAUMANDIRI.co - Anggota Komisi I DPRD Kota Pekanbaru, Yose Saputra, merasa geram. Pasalnya, aktifitas judi di gelanggang permainan hingga kini belum terlihat mengarah kepada penindakan, karena merasa geram maka politisi Partai Golkar ini meminta Walikota Pekanbaru, H Firdaus MT, merubah slogan Kota Pekanbaru dari Madani menjadi Kota Judi.
 
Pernyataan Yose ini karena merasa jenuh melihat penegakkan hukum terhadap gelanggang permainan yang berbau judi yang selama ini ada di Kota Pekanbaru, yang dinilainya belum maksimal diberantas, baik dari aparat hukum maupun dari pihak pemerintah.
 
"Kalau Walikota Pekanbaru tak bisa menertibkan dan mencabut izin Gelper, sebaiknya ganti saja kota Madani jadi Kota Judi. Biar jelas dan terang-terangan tidak sembunyi-sembunyi. Bila perlu saya cari investor di Singapura untuk jadikan Pekanbaru Kota Judi," kata Yose saat ditemui di DPRD Pekanbaru, Rabu (30/8).
 
Menurut Yose, Gelper jelas merupakan tempat permainan judi yang dimainkan oleh orang dewasa dengan dibungkus hiburan permainan anak-anak, ditambah operasionalnya hingga dini hari.
 
"Judi Gelper ini ada aktivitas transaksi, ada untung-untungan memberikan hadiah. Hadiah bisa diganti uang di tempat tersebut. Kalau menurut mereka ini bukan judi, tentu inikan aneh," tegasnya.
 
Belum ada tindakan hukum baik dari Kepolisian dan Pemko Pekanbaru, Yose berencana akan memakai hukum agama dengan mendatangi Majelis Ulama Indonesia (MUI) Riau dan LAM Riau.
 
"Kita dari DPRD Pekanbaru lintas Komisi, MUI dan LAM, akan turun kelokasi judi Gelper. Kita turun membuat kesepakatan. Apabila tidak tuntas, kita langsung ke tingkat Muspida," tegasnya.
 
Sebelumnya, Yose Saputra pada Rabu (16/8) lalu telah melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) untuk keduakalinya bersama lintas Komisi DPRD Pekanbaru, Satpol PP Pekanbaru dan Kepala Bidang Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu di 4 titik berbeda lokasi perjudian.
 
Dari sidak lintas Komisi ini, 4 titik judi yang dikunjunginya yakni Galaxy Game New Hollywood Poll & Cafe Jalan Kuantan Raya, Game Center XP Club Jalan Sudirman serta City Game dan Superstar yang berada di jalan Riau.
 
Di lain hal, sebelumnya Kriminolog Riau Kasmanto Rinaldi memandang, perjudian berkedok Gelper dengan mesin elektronik dianggap sebagai evolusi baru dalam melakukan praktik kejahatan di Kota Pekanbaru.
 
"Dalam aksinya, mereka (pemilik gelper,red) mencoba inovasi-inovasi baru dalam beraksi di era teknologi yang canggih saat ini. Kejahatan berusaha melakukan transformasi diri, dia (gelper,red) berupaya melakukan metamorposis. Dalam artian, modus baru yang dilakukan tidak terdeteksi bahwa hal itu (Judi berkedok gelper,red) adalah suatu tindakan kejahatan," kata Kasmanto, Kamis (17/8) lalu.
 
Dalam praktiknya, Kasmanto menyebutkan bahwa perjudian berkedok Gelper mempunyai nilai money oriented atau menjurus kepada keuntungan yang lebih besar dari modal yang dikeluarkan.
 
Baca juga di Koran Haluan Riau edisi 31 Agustus 2017
 
Reporter: Joni Hasben
Editor: Nandra F Piliang