DUMAI (RIAUMANDIRI.co) - Sungguh mengejutkan saat Asisten Koordinator Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Dumai, Tetra Widiya Rini, mengungkap kasus HIV/AIDS di Kota Dumai saat ini mencapai 568 kasus di hadapan puluhan peserta workshop On program sustainability, Rabu (17/5/2017).

 

"Sampai saat ini data penderita HIV/AIDS di Kota Dumai mencapai 568 Orang, dengan rincian 356 orang HIV dan 212 orang AIDS. Dan penyakit ini digambarkan fenomena gunug es, kecil dipermukaan namun besar kenyataannya. Bahkan diprediksi angka sesungguhnya bisa mencapai 100 kali lipat dari data yang ada," ungkap Tetra Widiya Rini di hadapan Asisten I H. Hamdan Kamal, dan peserta dari utusan perusahaan yang ada di Kota Dumai.

 

Diingatkan Tetra, dalam kasus ini HIV/AIDS di Kota Dumai sudah merambah semua kalangan profesi, bahkan ibu rumah tangga, dan untuk kalangan Pekerja Seks Komersial ( PSK) 98 persen positif HIV itu meliputi 3 di lokalisasi dan di berbagai tempat hiburan malam yang ada di Kota Dumai. 

 

Sementara dari 356 kasus HIV, terdiri dari 305 hetero seksual, 8 kasus suntik narkoba, 15 kasus dari ibu ke anak, 15 kasus homo seksual dan 13 kasus tidak diketahui. Tetra didampingi Riashan sebagai Korlap, menyebutkan, khusus untuk homo seksual di Kota Dumai terdeteksi sebanyak 153 orang dengan titik sport 53 titik.

 

"Bahkan anak SMA dan Mahasiswa juga menjadi pacar homo ini, mereka ada di semua pekerjaan. Pada umumnya karena diiming-imingi materi seperti, HP, Laptop dan fasilitas lainnya, " Riashan menambahkan.

 

Ditambakannya, keberadaan pelaku homo seksual memang tertutup kalangan tertentu, sesama mereka saja yang tahu, padahal mereka sering beraktifitas di tengah-tengah masyarakat. 

 

Dengan diadakan workshop ini diharapkan bisa untuk merumuskan penanggulangan HIV/AIDS, sehingga penyebaran dapat diminimalisir.

 

Baca juga di Koran Haluan Riau edisi 18 Mei 2017

 

Reporter: Parno Sali

Editor: Nandra F Piliang