BNNK Taja FGD di Kalangan Pelajar

BNNK Taja FGD di Kalangan Pelajar

TELUK KUANTAN (HR)-Untuk terciptanya Kuansing bebas narkoba, Badan Narkotika Nasional Kabupaten Kuansing menggelar Focus Group Discussion (FGD), Selasa (24/2). Kegiatan dilaksanakan di SMA Negeri 1 Teluk Kuantan dengan peserta 20 pelajar.

Kegiatan FGD dibuka Kepala BNNK Kuansing Wim Jefrizal, dengan menghadirkan dua narasumber yakni Kasi Penecegahan BNNK Rina Astuti dengan materi narkoba dalam perspektif kesehatan, dan Kemenag diwakili Masrul Hakim dengan materi perspektif narkoba dalam pandangan Islam.  

Dalam arahannya, Wim Jefrizal menyampaikan, tentang maksud dan tujuan kegiatan Focus Group Discussion (FGD), diantaranya pemberian informasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN), peran lingkungan sekolah di bidang P4GN serta perlunya peningkatan pengawasan di lingkungan sekolah terhadap P4GN.  Kelanjutan dari kegiatan ini akan ditunjuk 10 peserta menjadi Satgas Narkoba yang akan digabungkan berbagai sekolah, kemudian akan diberikan pembekalan oleh BNNK sebelum ditugaskan.

Langkah ini dimaksudkan untuk memberikan informasi tentang bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di lingkungan pendidikan.     Waka Kurikulum Rohandi, dalam sambutan menyampaikan rasa syukur telah menunjuk sekolahnya dalam kegiatan FGD ini.  Kegiatan FGD di akhiri diskusi yang menghasilkan kesimpulan bahwa penyalahgunaan narkoba harus dicegah dan harus bekerjasama dalam mengantisifasi peredaran dan penyalahgunaan narkoba di sekolah.

Kemudian ditekankan kepada sekolah mengambil langkah yang diperlukan pencegahan. Untuk penyelarasan dengan kebijakan BNN, pihak sekolah akan terus berkoordinasi dengan BNN agar kebijakan yang diambil bisa termonitor. Sehingga lingkungan sekolah bebas narkoba bisa tercapai. (rob)