Satpolair Amankan 350 Karung Bawang Merah Ilegal

Satpolair Amankan 350  Karung Bawang Merah Ilegal

DUMAI (RIAUMANDIRI.co)- Satuan Polisi Air (Satpolair) Polres Dumai berhasil cegah 350 karung bawang ilegal masuk ke Dumai. Seorang ABK ditangkap, sementara nahkoda KM M Paisal yang diamankan, melarikan diri.


Informasi diperoleh Mapolair Dumai dan Mapolres Dumai, Selasa (25/10) petang, sekitar pukul 03.30 WIB dini hari tadi, tim opsnal mencurigai kapal motor yang sedang berlayar di Kuala Sungai Masjid, Dumai. Lantas, Satpolair mengadakan patroli rutin dengan menggunakan kapal KP IV-2201.


Saat dilakukan pengejaran, nahkoda langsung mengandaskan kapal, kemudian meloncat masuk laut. Satpolair lalu memburu nahkoda yang melarikan diri tersebut. Namun, hingga petang tadi, polisi belum berhasil menangkapnya.



Sementara, setelah dicek isi kapal memuat 350 karung bawang merah diduga dibawah dari Malaysia. Polisi juga berhasil menangkap seorang ABK KM M Paisal berinisial H (37)


Kapolres Dumai, AKBP Donal H Ginting, dihubungi petang tadi mengatakan, dalam operasi cegah tangkal bawang ilegal itu, nahkoda berhasil kabur dengan cara meloncat masuk laut.


"Setelah dilakukan pendekatan oleh kapal patroli, ditemukan seorang ABK berinisial H (37). ABK tersebut lalu kita tangkap dan interogasi. Bawang merah tersebut berasal dari negara Malaysia," tegas Kapolres.


Lanjut DH Ginting, pengejaran dan penyisiran terhadap nahkoda yang melarikan diri terus dilakukan oleh personel. Hanya saja belum membuahkan hasil.
"Upaya pengejaran dan penyisiran terhadap nahkoda yang melarikan diri sudah dilakukan oleh personel. Namun, tidak membuahkan hasil. Kapal motor pengangkut bawang merah ilegal diamankan di Markas Satpolair Dumai, beserta ABK," tegas Kapolres.(zul)