Golkar Tegaskan Tak Dukung Ketua Parpol Lain

Erizal: Saya Tunggu SK DPP

Erizal: Saya Tunggu SK DPP

PEKANBARU (RIAUMANDIRI.co)- Ketua DPD II Golkar Pekanbaru Erizal Muluk menegaskan, dari tiga nama bakal calon walikota dari Partai Golkar tidak ada nama calon petahana Firdaus. Pasalnya, yang bersangkutan menjadi pimpinan partai politik lain.

Sampai saat ini DPP Partai Golkar belum memutuskan siapa yang akan diusung menjadi calon walikota Pekanbaru dalam pemilihan walikota (Pilwako) Pekanbaru 2017. Kendati demikian, tiga nama sudah mengerucut dari sepuluh nama yang diusulkan.


"Firdaus (Ketua DPC Demokrat Pekanbaru, red) tidak mungkin. Karena dia ketua partai lain, dalam peraturan organisasi kita, itu tidak bisa," ungkap Erizal kepada Haluan Riau, kemarin.    



Ketua Komisi D DPRD Riau ini memastikan dirinya tidak maju dalam Pilwako Pekanbaru karena menurutnya jika ikut pencalonan sama saja dengan turun kelas.


"Itu sudah saya sampaikan kepada DPP, saya tidak maju, kalau maju sama saja dengan turun kelas," ujar Erizal.
Mantan Wakil Walikota Pekanbaru ini tidak mempermasalahkan adanya beberapa balon walikota yang mengklaim sudah mendapatkan dukungan DPP seperti Ramli Walid dan Irvan Herman yang diusung DPP Golkar.


"Saling klaim itu hal biasa, tidak masalah. Sebelum ada hitam di atas putih yang saya terima berarti itu belum ada. Saya hanya akan menyampaikan nama tersebut setelah saya menerima hitam di atas putih dari DPP, sesuai dengan tandatangani Setya Novanto dan Sekjen Idrus Marham," terang Erizal.


Disebutkannya, DPP Golkar sudah mengerucutkan tiga nama bakal calon walikota yang akan diusung dari sebelumnya 10 nama balon walikota Pekanbaru. Namun, ia menolak menyebutkan nama tiga calon tersebut.


"Tunggu saja setelah ada hitam di atas putih dari DPP nanti saya sampaikan," pungkas erizal. ***