Jelang Pilwako

Ayat Cahyadi Belum Nyatakan Siapa Paslonnya

Ayat Cahyadi Belum Nyatakan Siapa Paslonnya

PEKANBARU (riaumandiri.co)-Hampir seluruh bakal calon yang berani secara terbuka menyebut siapa dan dengan apa dirinya untuk maju pada Pilkada Pekanbaru mendatang.

Dari semua parpol yang ada, harus bekoalisi sesuai jumlah kursi yang ada di Legislatif Pekanbaru. Menanggapi kondisi ini, salah satu kontestan di Pilwako nanti yang menyatakan maju, balon dari PPP, Said Usman Abdullah (SUA), menyatakan keoptimisannya akan diusung beberapa partai, untuk maju pada helat pesta demokrasi Pekanbaru tersebut.


Bahkan sesuai proses tahapan yang telah dilalui, lima partai yang telah dijadikan patner menjadi koalisi, masuk pada bursa survei menjadi pengusung di Pilkada nanti.
"Kita masih optimis, lima partai ini menjadi parpol pengusung kita, dimana sesui tahapan pendaftaran, kelima parpol itu sesui yang ada di Fraksi Gabungan sendiri, seperti PKS, Nasdem, dan diluar itu, PDI-P, Demokrat PPP sendiri dan Gerindra," katanya.



Dikatakan SUA sendiri, maju di Pilwako tersebut, jelas harus siap dengan semua ketentuan. Seperti dicontohkan koalisi di Partai Demokrat sendiri, dirinya sudah fit and proper test. Diakui SUA, keoptimisan tersebut karena memang dia masuk persyaratan yang perlukan partai. Mulai popularitas, elektabilitas, kader militan partai hingga finansial. "Makanya dari segi apapun, kita masuk persyaratan partai," katanya.


Lebih dari itu, SUA masih komit maju sebagai Walikota, meski hasil survei belum keluar secara menyeluruh. Ketua Fraksi Gabungan DPRD Pekanbaru ini mengatakan, hingga saat ini belum bisa menetapkannya. Bahkan siapapun pendampingnya nanti untuk maju di Pilwako, dia siap dengan syarat, calon yang dijadikan pendampingnya masuk dalam persyaratan yang ditetapkan partai yang akan mengusung.


"Sampai hari ini, kita serius maju. Tidak main-main. Saya sudah siapkan semua persyaratan yang diminta," imbuhnya. Sementara itu, sebelumnya kandidat yang juga didengungkan maju di Pilkada Pekanbaru lainnya, seperti incumbent Ayat Cahyadi kepada wartawan usai mengikuti paripurna awal pekan lalu mengaku, sudah direstui partainya PKS, untuk diusung pada Pilwako Pekanbaru nanti.


Hanya saja, Ayat Cahyadi belum bisa dipastikan maju sebagai nomor satu atau tetap nomor dua. Sebab, pihaknya kini masih mensurvei dan melakukan lobi-lobi politik dengan partai dan calon lainnya. Jika boleh memilih, sejatinya Ayat Cahyadi ingin naik kelas, maju sebagai Walikota Pekanbaru.


"Kursi PKS di DPRD kan hanya 3. Makanya kita terus lakukan lobi-lobi. Kita lihat saja nanti, termasuk pasangan," kata Ayat pada wartawan saat itu. Disinggung apakah mau dipasangkan lagi dengan calon incumbent Firdaus MT, politisi senior PKS ini justru ragu. Sebab, dia melihat saat ini banyak calon yang mendaftar di Partai Demokrat. Itu artinya, meski Ketua DPC Demokrat Pekanbaru Firdaus MT sendiri, belum pasti perahu tersebut didapatkannya.


"Saya lihat banyak yang dites dan ikut visi misi di Demokrat. Makanya belum lah. Yang jelas, dengan calon lain sya berpasangan sangat mungkin," sebutnya. Meski begitu, Ayat sudah memastikan dirinya maju di Pilwako, walau nanti hasil survei menetapkan dirinya nomor dua lagi. ***