Bangun Masyarakat Madani Melalui Pembinaan Masjid Paripurna

Bangun Masyarakat Madani Melalui Pembinaan Masjid Paripurna

PEKANBARU (riaumandiri.co)-Berbagai upaya terus dilakukan Pemerintah Kota Pekanbaru guna mewujudkan Visi menjadikan Pekanbaru sebagai Kota Metropolitan yang madani. Tujuan yang dicapai tak lain adalah membangun fisik kota dengan komunitas masyarakat madani yang mencerminkan perilaku yang beradab, baik dan toleransi.

Keinginan kuat tersebut kerap kali disampaikan Walikota Pekanbaru Dr H Firdaus, saat memberikan kata sambutan di setiap kesempatannya di hadapan masyarakat dan jamaah masjid. Menurut Dia, selain dari yang disebutkan di atas masyarakat Madani juga harus menjunjung tinggi nilai- nilai kemanusiaan yang berilmu pengetahuan, taat serta memiliki keimanan yang kuat.

"Kalau semua itu sudah dimiliki dan bisa diimplementasikan dalam kehidupan sehari- hari, otomatis akan berdampak baik terhadap kehidupan bermasyarakat yang aman, damai tenteram serta dapat menunjang dari kemajuan pembangunan daerah. Untuk menciptakan polanya, terlebih dahulu dengan membentuk karakter dari manusianya.

Salah satu cara yang dilakukan adalah melalui masjid, dengan mengembalikan fungsinya sebagai tempat pembinaan umat," kata wako.

Pernyataan itu kata wako, bukan tanpa alasan, karena pada dasarnya fungsi masjid adalah sebagai tempat menimba ilmu pengetahuan, mental, akhlak, pendidikan, sosial dan ekonomi. Konsep mengembalikan fungsi masjid itulah yang dinamakan dengan Masjid Paripurna, karena Pemko Pekanbaru ingin memaksimalkan fungsi masjid melalui program pembinaannya.

Sebagai masjid percontohan bagi masjid-masjid lain, Pemko Pekanbaru telah menetapkan 12 Masjid Paripurna kecamatan se-Kota Pekanbaru. Satu diantaranya ditetapkan untuk tingkat Kota Pekanbaru yakni, Masjid Agung Arrahman, dalam upaya itu peran masyarakat sangat diperlukan untuk bekerjasama dalam mendukungnya agar menjadi kekuatan erat menciptakan masyarakat madani.

Program yang dirancang Walikota Pekanbaru, mendapat respon positif dari kalangan Dewan Perwakilan Daerah Kota Pekanbaru. Salah satunya disampaikan Marni Ermawati, yang juga selaku Ketua Panitia Khusus untuk Rancangan Peraturan Daerah sebelum dijadikan Peraturan Daerah.

 Bahkan Dia sempat mendatangi langsung masjid yang telah ditetapkan Pemko Pekanbaru sebagai Masjid Paripurna, bertujuan meninjau langsung kondisi real di lapangan.

Dia mengapresiasi proram yang dicananangkan Pemko Pekanbaru dibawah kepemimpinan Walikota Firdaus, menurutnya, keberadaan Masjid Paripurna banyak memberikan manfaat baik. Diantaranya, kata Dia dapat meminimalisir terjadinya krisis multi dimensi. Karena tak hanya difungsikan sebagai tempat beribadah, melainkan juga bermanfaat untuk melaksanakan berbagai kegiatan, demi kemaslahatan umat.

"Kita harapkan keberadaan Mesjid Paripurna bukan difokuskan bagi orang dewasa semata dalam beribadah, tetapi dapat digunakan sebagai wadah tempat pertemuan dengan para remaja, agar bersinergi dalam melakukan berbagai kegiatan, sehingga peran remaja dapat disalurkan melalui masjid.

 Kemudian juga dapat menciptakan masyarakat berkualitas,sehat jasmani, rohani, mandiri, tangguh dan berdaya saing menuju Pekanbaru sebagai Kota Metropolitan yang madani," kata Marni.(ADV).