Jokowi Pantau Pilkada Serentak Lewat Konferensi

Jokowi Pantau Pilkada  Serentak Lewat Konferensi

JAKARTA (HR)-Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melakukan pengecekan terhadap kesiapan fasilitas video conference (konferensi video) di sejumlah daerah.

Rencananya, teknologi itu akan dimanfaatkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) memantau pelaksanaan pilkada serentak, Rabu (9/12).
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Kemendagri Dodi Riatmadji mengatakan, sarana konferensi video ini memang membutuhkan perhatian khusus.

“Ada sejumlah provinsi yang rencananya sudah disiapkan, namun mana saja kabupaten/kotanya masih menunggu kabar dari hasil rapat nanti,” kata Dodi.

Dari 32 provinsi yang menggelar pilkada serentak tahun ini, hanya akan ada beberapa yang diberikan fasilitas konferensi video. (Baca: Jokowi Imbau Masyarakat Gunakan Hak Pilih di Pilkada Serentak 9 Desember)

Kepala Pusat Data dan Sistem Informasi (Kapusdatin) Kemendagri Dudy Jocom mengatakan, fasilitas teknologi itu ditujukan untuk Presiden Jokowi bisa langsung berkomunikasi dengan daerah.

Sementara itu, untuk kabupaten/kota yang tak memiliki sarana ini, menurut dia, bisa memanfaatkan telepon seluler atau video call. (Baca: Mendagri Larang Kepala Daerah Cuti 7 Hari Sebelum dan Sesudah Pilkada)

“Kita akan memberikan IP adress ke pemerintah yang ingin berkomunikasi dengan daerah. Nanti mereka bisa langsung tersambung dengan daerah. Jadi Pak Jokowi bisa langsung pantau lewat fasilitas di istana,” ujar dia.

Makanya, dia juga telah memerintahkan Unit Pengelola TIK di daerah untuk berjaga-jaga 24 jam pada H-2 dan H+2 Pilkada. (Baca: KPU Pastikan Persiapan Pilkada Sudah 99 Persen)

Sarana konferensi video ini menggunakan fiber optics sehingga koneksi suara dan gambar bisa terekam dengan baik, tak terputus-putus.(kcm/dar)