Dampak Kabut Asap

231 Warga Mengidap ISPA

231 Warga Mengidap ISPA

TEMBILAHAN (HR)-Sebanyak 231 masyarakat Kabupaten Indragiri Hilir, teridentifikasi mengidap gejala Infeksi Saluran Pernafasan Atas akibat dilanda kabut asap.

"Jumlah masyarakat Kabupaten Indragiri Hilir yang mendatangi fasilitas pelayanan kesehatan, dengan gejala Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA) sudah mencapai sebanyak 231 orang," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Inhil melalui Kepala Seksi Kesehatan Lingkungan Herman Mahat, Jumat (4/9).

Dikatakan Herman, berdasarkan hasil sementara pengukuran kabut asap yang dilakukan Tim Balai Laboratorium Kesehatan Lingkungan (BTKL) Kelas I Batam bekerjasama dengan Dinkes Inhil dan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Tembilahan, diketahui kondisi kabut asap di Kabupaten Inhil sudah tak sehat.

 "Ini baru hasil sementara, untuk kepastiannya kita tunggu hari Sabtu besok (hari ini, red) data dari BTKL Kelas I Batam," sebutnya.

Ia menjelaskan, hasil sementara pengukuran kabut asap di Kabupaten Inhil pada Rabu (2/9) di antaranya, kategori tidak sehat terjadi pada pukul 04.30 WIB hingga pukul 08.00 WIB, degan hasil ISPU 152, dan pukul 13.00 WIB hingga 15.00 WIB, dengan hasil ISPU capai 114-221. Sementara, kategori berbahaya terjadi pada pukul, pukul 08.00 WIB hingga 10.30 WIB, hasil ISPU >499,  dan pukul 15.30 WIB hingga memasuki sore menjelang malam.

"Dengan hasil sementara ini, kita imbau masyarakat melakukan langkah pencegahan dan antisipasi terhadap dampak kabut asap, seperti dengan menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah, banyak mengkonsumsi buat, minum air putih dan vitamin, serta segera memeriksakan diri apabila terkena gejala ISPA, yakni batuk, pilek dan sesak nafas," ajaknya. (mg3)