-Pilkada Inhu n Yopi-Khairizal Resmi Dijagokan PDIP

Mukhtaruddin-Aminah Didukung 17 Kursi di Dewan

Mukhtaruddin-Aminah Didukung 17 Kursi di Dewan

RENGAT (HR)-Pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Indragiri Hulu, Tengku Mukhtaruddin dan Aminah Susilo, mengaku telah mendapatkan dukungan 48 persen atau 17 kursi di DPRD Inhu. Ke-17 kursi tersebut berasal dari empat partai politik yang telah menyatakan dukungan terhadap pasangan ini.

Keempat parpol tersebut adalah Partai Demokrat (5 kursi), Gerindra (4), Hanura (4 )  dan PPP (4), sehingga telah memenuhi aturan yang tercantum Peraturan KPU, yakni minimal 20 persen dari total kursi di DPRD Inhu.

Di sela-sela deklarasi yang digelar Sabtu (26/7) di Wisma Holly Air Molek, Tengku Mukhtaruddin mengungkapkan, sejauh ini pihaknya telah melakukan persiapan menjelang pendaftaran ke KPU Inhu dan telah menyusun tim kampanye yang akan didaftarkan ke KPU Inhu.
 
"TM-AMIN akan didaftar empat partai politik, yakni Partai Hanura, Partai Gerindra, PPP dan partai Demokrat. Dari empat partai tersebut, pasangan ini mendapat dukungan sebanyak 48 persen atau 17 kursi keterwakilan di DPRD Inhu," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Mukhtaruddin juga menyatakan kesiapannya membangun Kabupaten Indragiri Hulu menjadi lebih baik lagi untuk masa mendatang. Mukhtaruddin juga berharap kepada seluruh tim partai pengusung dan relawan serta kerabat dan masyarakat Inhu untuk bisa bekerjasama secara maksimal dalam mencapai tujuan dan tekat kemenangan pada Pilkada Inhu.

Sementara itu, pasangan lainnya, yakni H Yopi Arianto dan Khairizal, akhirnya mendapatkan rekomendasi dari DPP PDIP sebagai calon yang akan diusung dalam Pilkada Inhu, Desember mendatang.

Menurut Ketua DPD PDIP Riau, Kordias Pasaribu, keputusan rekomendasi DPP PDIP kepada pasangan Yopi - Khairizal salah satunya karena Khairizal telah menyiapkan diri menjadi kader PDIP dan telah mengundurkan diri dari PNS serta telah mengikuti sekolah partai calon Kepala Daerah yang diselenggarakan DPP PDIP mulai tanggal 21 hingga 24 Juli 2015, kemarin.

Kordias juga mengingatkan kepada Yopi dan Khairizal, bahwa dengan rekomendasi tersebut keduanya belum lagi menjadi kepala daerah, tetapi itu dukungan untuk mendaftar ke KPU Inhu. "Perjuangan bersama partai pendukung dan rakyatlah yang akan menentukan mereka. Semua harus bersama rakyat, menangpun harus bersama rakyat, jangan maunya menang sendiri saja," pesannya.
 
Selain PDIP, pasangan Yopi-Khairzal juga mendapat rekomendasi dari PKPI dan PKS. Terkait hal ini, pihak PDIP akan akan melakukan rapat dengan dua partai tersebut untuk melakukan persiapan pendaftaran pasangan Yopi-Khairizal ke KPU Inhu.

Sementara itu, H Yopi Arianto SE memastikan sejumlah pengurus partai politik akan mendaftarkan dirinya sebagai calon Bupati Inhu ke KPU pada hari ini Senin (27/7).

"Saya mendaftar Senin (27/7). Pada hari itu akan saya umumkan siapa pasangan wakil saya," ujarnya. Penegasan ini sekaligus membantah adanya isu bahwa H Yopi Arianto terancam gagal menjadi calon Bupati Inhu ke dua kalinya disebabkan tidak mendapatkan rekomendasi pengusungan calon Bupati dari sejumlah partai politik.
 
Meski sudah memastikan akan mendaftarkan diri ke KPU Inhu, H Yopi Arianto mengakui belum berani mengungkapkan partai apa saja yang akan mengusung pasangannya. Sebab, dia menyerahkan sepenuhnya kepada pengurus partai yang mengusungnya untuk mendaftarkan pasangannya ke KPU Inhu.
 
"Saya belum bisa mengklaim partai apa saja yang mengusung, karena yang berhak mendaftarkan pasangan calon ke KPU itu kan pengurus partai, tapi yang jelas sudah ada, saya percayakan sepenuhnya kepada pengurus parpol untuk mendaftarkan pasangan saya," sebutnya. (eka)