Jum'at Curhat

Polres Siak Dengar dan Tanggapi Keluhan Warga Kerinci Kanan

Polres Siak Dengar dan Tanggapi Keluhan Warga Kerinci Kanan

RIAUMANDIRI.CO  - Kepolisian Resort Siak sambangi Kampung Buatan Baru, Kerinci Kanan, Kabupaten Siak, Riau untuk mendengarkan langsung keluhan dan menerima aspirasi serta masukan terhadap berbagai persoalan yang terjadi di tengah masyarakat melalui program 'Jumat Curhat', Jum'at (16/6/2023).

Sejumlah element masyarakat bersama pemerintah Kecamatan Kerinci kanan dan pemerintah Kampung Buatan Baru pun tampak hadir menyambut kedatangan rombongan Pejabat Utama Polres Siak yang dipimpin langsung oleh Kapolres Siak AKBP Ronald Sumaja SIK.

Berbagai keluhan pun disuarakan oleh beberapa orang perwakilan masyarakat yang hadir. Diantaranya, terkait jauhnya kepengurusan SIM dan perpajakan kendaraan bermotor, kurangnya pemahaman masyarakat terkait berbagai hukum, terganggunya Kamtibmas akan maraknya kenakalan remaja yang berkendara menggunakan kendaraan dengan knalpot brong.


"Banyak sebenarnya keluhan kami disini pak, seperti SIM dan pajak kendaraan yang kami memiliki jarak yang cukup jauh dengan lokasi kantor Samsat dan kantor satpas SIM, kemudian masyarakat juga sering ketakutan apabila dapat surat panggilan dari polres, kemudian terganggunya kami akan bisingnya knalpot brong yang di Kendarai oleh anak-anak setiap hari, mohon tanggapannya pak," ujar perwakilan warga yang hadir dalam kegiatan Jum'at curhat Polres Siak di kerinci Kanan.

Menanggapi hal tersebut, Kapolres Siak AKBP Ronald Sumaja SIK mengatakan, seluruh pelayanan semuanya kita pastikan berjalan dengan maksimal. Meski terkendala dengan jarak lokasi kepengurusan SIM itu berada di Kecamatan Tualang, tetapi masyarakat masih bisa menikmati perpanjangan SIM dengan program SIM keliling.

"Untuk kepengurusan SIM, kita memiliki 1 unit mobil SIM keliling, tinggal komunikasikan saja antara masyarakat dengan pemerintah desanya kapan akan meminta petugas SIM kelilingnya hadir di kampung ini, saya pastikan petugas hadir melayani masyarakat disini tanpa  ribet," terang perwira lulusan Akpol tahun 2002 itu.

Pimpinan Korps Bhayangkara Wilayah hukum Kabupaten Siak itu juga menjawab pertanyaan tentang terganggunya Kamtibmas akan maraknya penggunaan knalpot brong di Kecamatan Kerinci Kanan. Ia pun menegaskan kepada jajarannya agar segera melakukan koordinasi dengan pemerintah Kecamatan agar dapat melaksanakan razia penertiban para pengendara yang telah mengganggu Kamtibmas.

"Ini merupakan aduan yang sangat jelas, maka dari itu saya tegaskan kepada Kasat lantas dan Kapolsek agar saling  berkoordinasi dan segera melaksanakan tindakan tegas terhadap para pengendara yang menggunakan knalpot brong ini," ujar AKBP Ronald.

Lanjutnya menerangkan, keluhan masyarakat tentang ketakutan masyarakat terkait surat panggilan dari kantor polisian ini merupakan minimnya pengetahuan tentang hukum. Oleh karena itu, AKBP Ronald menegaskan kepada Polisi RW dan Bhabinkamtibmas agar menjadi perpanjangan tangan masyarakat kepada polres Siak dan begitu juga sebaliknya.

"Surat panggilan itu tentunya ada beberapa hal, apakah surat panggilan sebagai saksi dan lain sebagainya. Maka dari itu, personel kita yang bertugas sebagai polisi RW dan Bhabinkamtibmas menjadi perpanjang lidah dan perpanjangan tangan masyarakat, untuk mengedukasi masyarakat agar memahami segala hal yang menyangkut tentang hukum," terang AKBP Ronald.

Mantan Kasubdit Patroli Dit Polairud Polda Riau itu berharap, pelayanan dan pengayoman terhadap masyarakat dapat merata keseluruh pelosok kampung yang ada di Kabupaten Siak.

"Mudah-mudahan kedepannya, bapak ibuk tidak sungkan lagi untuk melapor dan berkomunikasi dengan petugas, tentunya kami hadir sebagai pelindung, pelayan dan pengayom masyarakat, siap melayani masyarakat demi terwujudnya Kamtibmas yang aman dan damai di seluruh wilayah," harap AKBP Ronald.

Menanggapi kegiatan tersebut, Camat Kerinci kanan Budi Yuwono yang diwakili oleh sekcam Kerinci Kanan Heppy Candra mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi program yang digelar oleh pihak polres Siak tersebut. Menurutnya, kegiatan ramah tamah yang dinilainya sangat mengedukasi masyarakat itu dapat terus dilaksanakan. 

"Kami sangat berterimakasih kepada pak Kapolres dan jajaran yang sudah mendengar dan memberikan solusi dari berbagai permasalahan dan keluhan masyarakat disini, ini program sangat mengedukasi masyarakat, semoga program ini terus dilaksanakan dan bapak Kapolres beserta jajaran diberikan kesehatan dalam bertugas," tutup  Heppy.