Hingga Hari Ini, Tren Kematian Akibat Covid-19 Terus Meningkat

Kamis, 06 Mei 2021 - 06:19 WIB
Lokasi pemakaman jenazah pasien Covid-19 meninggal di areal TPU Tengku Mahmud Palas (RMC/Nandra)

RIAUMANDIRI.CO, JAKARTA - Angka kematian akibat Covid-19 menunjukkan kenaikan dalam satu bulan terakhir. Dari data yang dirilis Satgas Penanganan Covid-19, grafik angka kematian harian terlihat secara konsisten menurun sejak akhir Januari hingga awal April 2021. Namun, sampai hari ini grafik justru cenderung naik.

Sebagai gambaran, frekuensi angka kematian harian di bawah 100 orang per hari masih cukup sering dilaporkan pada Maret sampai awal April. Namun, kini angka kematian harian hampir selalu di atas 100. Pada Rabu (5/5) misalnya, tercatat ada 212 kematian baru akibat Covid-19. Total, sudah ada 46.349 orang meninggal dunia dengan status positif Covid-19 di Indonesia.

Kondisi ini perlu menjadi perhatian pemerintah. Apalagi ancaman lonjakan kasus Covid-19 semakin nyata setelah jutaan orang memilih mudik lebih awal sebelum masa larangan pada 6-17 Mei 2021.

Kabar baiknya, jumlah kasus aktif Covid-19 secara nasional terus turun meninggalkan angka 100.000 orang dalam dua hari terakhir. 

Pada Rabu (5/5), jumlah kasus aktif tercatat sebanyak 98.217 orang. Angka ini sudah jauh di bawah capaian pada awal Februari dengan lebih dari 175.000 kasus aktif saat itu.

Penambahan kasus baru harian juga perlu menjadi catatan. Dari grafik terlihat, setelah sempat turun signifikan sejak awal Februari hingga akhir Maret, trennya berlanjut 'flat' sejak awal April sampai hari ini. Pada Rabu (5/5) dilaporkan ada 5.285 kasus baru, sehingga jumlah kasus Covid-19 di Indonesia sejak awal pandemi mencapai 1.691.658 kasus.

Jumlah pasien sembuh juga konsisten naik. Pada Rabu (5/5) dilaporkan ada 5.943 pasien sembuh dari Covid-19, sehingga total keseluruhannya mencapai 1.547.092 pasien sembuh di Indonesia.

Dari penambahan kasus pada hari ini, Jawa Barat memimpin dengan angka tertinggi yakni 995 kasus baru. Posisi kedua ditempati DKI Jakarta dengan 845 kasus. Menyusul kemudian Riau dengan 570 kasus, Jawa Tengah dengan 530 kasus, dan Jawa Timur dengan 271 kasus.

Editor: M Ihsan Yurin

Tags

Terkini

Terpopuler