Ucok, Ketua KONI Bengkalis yang Baru

Senin, 01 Oktober 2018 - 11:29 WIB
Darma Firdaus Sitompul (kaos putih) foto bersama ketua-ketua cabang olahraga dan pengurus KONI Riau pasca terpilih sebagai Ketua KONI Kabupaten Bengkalis, Sabtu (29/9/2018) malam.

RIAUMANDIRI.CO, BENGKALIS - Darma Firdaus Sitompul atau akrab disapa Ucok terpilih sebagai ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bengkalis periode 2018-2022. 

Ketua Pengcab ISSI Kabupaten Bengkalis ini meraih 21 suara atau unggul 3 suara dari rivalnya, Maryanto yang memperoleh 17 suara.

Ke-38 pemilik suara terdiri dari 36 Pengcab, 1 suara KONI Kabupaten Bengkalis dan 1 suara KONI Provinsi Riau, memberikan hak suaranya lewat voting tertutup yang berlangsung Sabtu (29/9/2018), sekitar pukul 22.00 WIB.

Setelah tim penjaringan ketua KONI Kabupaten Bengkalis membacakan hasil penjaringan terhadap dua calon maka diputuskan kedua calon memenuhi syarat untuk mengikuti proses pemilihan.

Selanjutnya pimpinan sidang H Herman Achmad didampingi Wakil Ketua Zulfan dan anggota Iswadi Idris, meminta kedua calon untuk mencabut nomor undian. Untuk calon Darma Firdaus Sitompul memperoleh nomor 1, sedangkan Maryanto nomor 2. “Wah mirip Jokowi lawan Prabowo ni, nomor 1 lawan nomor 2,” celetuk salah seorang pengurus KONI Provinsi Riau.

Usai menyampaikan visi dan misi, keduaya kembali diminta untuk bermufakat apakah tetap melanjutkan “pertarungan” atau ada yang mundur dan memberikan ruang kepada rivalnya untuk mempin KONI ke depan.

Proses rembug keduanya dimediasi oleh Sekum KONI Provinsi Riau, Deni Ermanto di salah satu ruangan. Setelah 5 menit berlalu, Deni menyampaikan bahwa keduanya tetap melanjutkan pemilihan secara “jantan”.

Ke-38 pemilik suara selanjutnya menyalurkan hak pilihnya melalui voting tertutup. Suasana masih terlihat santai dan cair bahkan sesekali keluar candaan dari sejumlah peserta Musorkab.

Saat yang ditunggu-tunggu yakni proses penghitungan suara pun tiba. Dipandu Wakil Ketua Sidang, Zulfan, proses penghitungan suara dimulai. Kejar mengejar prolehan suara terjadi sejak awal penghitungan, tidak ada calon unggul signifikan. Maryanto sempat unggul 3 suara, saat dirinya memperoleh dukungan 12 suara, sedangkan Ucok baru 9 suara.

Tapi kemudian Ucok berhasil mengejar bahkan sempat unggul 16-15. Perlahan Maryanto kembali menyalip Ucok dengan memperoleh 17 suara, tapi ternyata itulah klimaksnya, suara tersisa menjadi milik Owner Srikandi Group, Ucok. Bahkan ketika Ucok memperoleh 20 suara sejumlah Ketua Pengcab bersorak lalu berhamburan maju ke depan memeluk Ucok. Karena 20 suara kunci kemenangan Ucok dan ternyata satu suara juga milik Ucok.

Tak ada sanggahan atau protes apapun, karena sumua proses berjalan cukup gamblang dan transparan. 

''Sesuai visi misi saya, saya berkomitmen untuk mengajak dan merangkul semua elemen di daerah ini untuk membangun dan menjayakan olahraga di negeri tercinta ini,” ujar Ucok saat menyampaikan sambutan singkatnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ucok juga juga mengajak semua pihak untuk meninggalkan perbedaan, melebur menjadi sebuah kekuatan demi kejayaan Negeri Junjungan Ucok bersama tim formatur diberikan waktu 30 hari untuk menyusun kepengurusan KONI priode 2018-2022.

Reporter: Usman Malik

 

Editor: Mohd Moralis

Terkini

Terpopuler