Bengkalis Diselimuti Kabut Asap Kiriman

Ahad, 30 Agustus 2015 - 21:41 WIB
Ilustrasi

BENGKALIS (HR)-Sebahagian wilayah Kabupaten Bengkalis  dua hari lalu  diselimuti kabut asap yang merupakan kiriman dari daerah lain. Pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah-Pemadam Kebakaran  Bengkalis sendiri mengkalim sejauh ini hot spot atau titik api diseluruh Bengkalis nihil.
Pantauan langsung, udara Bengkalis terasa agak panas disertai angin yang lumayan kencang. Udara terlihat mendung seperti hendak hujan, yang diakibatkan oleh kabut asap yang mulai menebal. Meskipun belum membahayakan, namun dalam beberapa hari kedepan apabila tidak turun hujan, kabut asap diperkirakan akan semakin menebal menyelimuti udara Bengkalis.
Ketika hal itu dikonfirmasikan kepada Kepala BPBD-Damkar melalui Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Suiswantoro, Minggu (30/8) iamembenarkan kabut asap mulai menutupi udara Bengkalis. Pihaknya sudah mengkonfirmasi dan melakukan cross ceck keseluruh petugas Damkar di lapangan, namun tidak ditemukan titik api sama sekali, dimana kabut asap yang mulai menebal adalah kabut asap kiriman.
“Dalam tiga hari terakhir kita terus melakukan pemantauan lewat petugas dilapangan. Hasilnya hotspot nihil, tidak ditemukan kebakaran hutan dan lahan (karhutla,red) diseluruh kecamatan, termasuk kawasan yang selama ini sering terjadi karhutla. Kabut asap sekarang merupakan kabut asap kiriman,” papar Suiswantoro.
Diungkapkannya lagi, dua hari lalu memang ditemukan karhutla di dea Pematang Pudu kecamatan Mandau, tapi masih dalam skala kecil dan api berhasil dipadamkan petugas Damkar. Berdasarkan pantauan BMG, karhutla sekarang ini terjadi di provinsi tetangga yaitu Jambi dan Sumatera Selatan. Kabut asap di Bengkalis, berdasarkan arah angin dari Utaraatau Selatan yaitu dari arah ota Pekanbaru.
“Jadi sebaran asap berasal dari luar Provinsi Riau. Akan tetapi kita senantiasa mensiagakan seluruh tim damkar di delapan kecamatan untuk mengantisipasi apabila sewaktu-waktu terjadi karhutla di wilayah Kabupaten Bengkalis. Seluruh petugas Damkar secara bergiliran disiagakan di Posko Damkar kecamatan,” tutup Suiswantoro.(man)

Editor:

Terkini

Terpopuler