KPK Geledah Rumah dan Kantor Gubsu

Kamis, 13 Agustus 2015 - 10:42 WIB
ilustrasi

MEDAN  (HR)-Sudah empat jam petugas Komisi Pemberantasan Korupsi  dibantu pihak Kepolisan Daerah Sumatera Utara melakukan penggeledahan di kediaman pribadi Gubernur Sumut Non Aktif, Gatot Pujo Nugroho, Komplek Citra Seroja, Jalan Seroja, Kecamatan Medan Sunggal, Rabu (12/8).

Informasi yang diperoleh dari lokasi menerangkan, kedatangan kembali petugas mengambil sisa-sisa dokumen-dokumen mengenai suap Hakim PTUN Medan.

“Sabar ya bang, kami lagi melakukan pemeriksaan dan penyidikan. Belum bisa kami berikan keterangan,” ucap salah seorang petugas yang enggan menyebutkan identitasnya.

Pantauan Waspada Online dari lokasi, tampak petugas KPK serta Sabhara Polresta Medan sedang melakukan pemeriksaan serta juga dua unit mobil terlihat parkir di depan rumah pribadi Gatot.

 Sementara, Tim dari Komisi Pemberantasan Korupsi sekitar pukul 11. 30 WIB kembali menggelah ruang Kepala Biro Keuangan di lantai 2 Kantor Gubernur Sumatera Utara, Jalan Diponegoro Medan.

Pantauan  di lokasi setelah menggeledah ruangan Biro Keuangan, Tim KPK yang juga dikawal oleh puluhan personil Sabhara Polresta Medan juga menggeladah ruangan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD).

Pemprov Sumut Bungkam Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi masih terus melakukan penggeledahan, di Kantor Gubernur Sumatera Utara, untuk mencari bukti-bukti terkait kasus suap hakim dan panitera PTUN Medan, yang menyeret Gubernur Sumut, Gatot Pudjo Nugroho.

Sejumlah pejabat di jajaran Pemprov Sumut juga terlihat hadir dalam penggeledahan tersebut, termasuk Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Sumatera Utara, Jumsadi Damanik. Namun dirinya enggan memberikan komentar.

"Tidak tahu saya. Kesepakatannya melalui satu pintu dan yang memberi keterangan adalah Sekda Sumut," kata Jumsadi saat melihat penggeledahan di lokasi, kemarin.

Para awak media yang tak puas dengan jawaban Jumsadi, kemudian mencoba mencecarnya. Namun, ia tetap bungkam. Sementara Sekda yang diharapkan dapat memberikan keterangan, masih belum terlihat hadir dan tak ada di kantor.

"Sudahlah tanya sama mereka, saya mau makan ini. Tolonglah kami lapar," sambungnya sambil berlalu.

Belum ada keterangan resmi yang didapat dari para Tim KPK, tetapi diduga penggeledahan tersebut berkaitan dengan Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK kasus suap hakim Pengadilan Tata Usaha Negara ( PTUN) Medan yang menyeret Gubernur Sumut, Gatot Pujo Nugroho menjadi tersangka dan ditahan KPK.(wol/okz/ivi)

Editor:

Terkini

Terpopuler