BTS Permission to Dance on Stage: Seoul Raih Rp Rp 458 Miliar

BTS Permission to Dance on Stage: Seoul Raih Rp Rp 458 Miliar

RIAUMANDIRI.CO - Konser BTS bertajuk Permission to Dance on Stage: Seoul hari kedua yang juga tayang di berbagai negara lewat bioskop dilaporkan berhasil meraup pendapatan global lebih dari US$32 juta atau sekitar Rp458 miliar (US$1= Rp14.327).

Diberitakan Variety, Minggu (13/3) waktu AS, angka tersebut didapat dari 3.711 bioskop di 75 pasar bioskop di seluruh dunia yang menyiarkan konser itu secara online melalui live streaming di bioskop.

Analis media senior Paul Gergaradebian mengatakan kepada Variety bahwa angka itu 'mencengangkan' dan 'belum pernah terjadi sebelumnya.'


Untuk pendapatan kotor satu hari yang masuk pada tingkat ini, terutama dalam jumlah global, sangat mengejutkan dan menyuarakan kekuatan acara satu-kesempatan untuk mendorong penonton ke bioskop," kata Dergarabedian dikutip dari Variety.

Di Amerika utara, konser itu diputar di 803 bioskop dan menghasilkan sekitar US$6,84 juta atau sekitar Rp98 juta pada Sabtu (12/3/2022).

Harga tiket di Amerika Serikat dan Kanada dibanderol US$35 atau sekitar Rp501 ribu, hampir empat kali lebih mahal dari harga tiket rata-rata di wilayah Amerik Amerika Utara, yakni sekitar US$9 atau Rp128 ribu.

Namun, bioskop di Los Angeles, Dallas, Houston, dan Chicago melaporkan beberapa pemutaran yang terjual habis.

Catatan itu semakin mengesankan karena BTS Permission to Dance on Stage berhasil masuk lima besar box office domestik meskipun diputar kurang dari 1.000 lokasi

Konser itu menempati posisi tiga di bawah The Batman dan Uncharted. Sebagai informasi, The Batman diputar di 4.417 bioskop, sementara Uncharted diputar di 3.725 bioskop hingga akhir pekan lalu.

Penayangan konser BTS Permission to Dance on Stage di bioskop merupakan inisiasi dari HYBE dan Trafalgar Releasing. Konser ini merupakan bagian dari rangkaian konser BTS di Korea Selatan secara langsung sejak terakhir kali digelar pada 2019.

Pertunjukan digelar sebanyak tiga kali, dan konser yang disiarkan secara global jatuh pada hari Sabtu (12/3). Dua pertunjukan lainnya digelar pada hari Kamis (10/3) dan Minggu (13/3).

Presiden HYBE 360 DJ Kim mengatakan, ide 'menonton langsung' di bioskop menawarkan pengalaman alternatif bagi penggemar untuk menikmati konser secara langsung.

Hal itu juga berhubungan dengan pandemi yang menyulitkan akses ke tempat konser, sehingga agensi ingin menciptakan kesempatan bagi para penggemar untuk menonton konser bersama.

"Ini adalah bukti fandom ARMY yang sangat berdedikasi dan kembalinya orang-orang ke bioskop dalam skala global," ungkap Marc Allenby, CEO Trafalgar Releasing.