Dari Stuban Pengelolaan Keuangan Desa di Bali

Camat Mandau Kagum, APBDes di Badung Capai Rp14 Miliar

Camat Mandau Kagum, APBDes di Badung Capai Rp14 Miliar

DURI (HR)-Camat Mandau H Hasan Basri yang ikut dalam rombongan studi banding para kades se-Kabupaten Bengkalis ke Kabupaten Badung, Bali mengaku amat terkesan melihat sistem pengelolaan keuangan desa di pulau dewata itu.

Menurut Hasan Basri, Selasa (21/4), rombongan stuban telah meninjau pengelolaan keuangan di dua desa di Kabupaten Badung. Masing-masing Desa Dalung dan Desa Tebu Bening. Keduanya desa dinas bentukan pemerintah. Di dalamnya, juga terdapat desa adat atau pekaman. Pengelolaan keuangan di desa adat bersifat mandiri.

"Yang sangat menarik perhatian adalah betapa majunya pengelolaan keuangan di kedua desa itu. Bayangkan, APBDes Desa Dalung saja mencapai angka Rp 14 miliar per tahun. Sedang APBDes Desa Tebu Bening mencapai Rp 6,8 miliar. Sebagian besar sumber APBDes kedua desa itu berasal dari pendapatan asli desa. Sedangkan bantuan pemerintah daerahnya tak terlalu banyak," katanya.

Ditambahkan Hasan, kemajuan tiga desa adat di bawah Desa Tebu Bening, masing-masing Desa Padonan, Pandeg, dan Merawa pun mencengangkan. Keuangan di ketiga desa itu dikelola secara mandiri oleh masyarakat adat lewat LPD (Lembaga Perkreditan Desa). Dana bantuan awal untuk LPD yang ada di desa itu dan desa-desa lainnya berasal dari pinjaman Bank Bali pada dasawarsa 80-an silam.(sus)