Sidang Paripurna DPRD Solok Ricuh, Dewan Gebrak Meja dan Lempar Asbak hingga Pecah

Sidang Paripurna DPRD Solok Ricuh, Dewan Gebrak Meja dan Lempar Asbak hingga Pecah

RIAUMANDIRI.CO, SUMBAR - Sidang paripurna DPRD Kabupaten Solok berjalan ricuh dan sejumlah anggota dewan nyaris baku hantam, Rabu (18/8/2021) siang.

Dilansir dari akun Youtube Kabar Nagari, awalnya agenda sidang paripurna dibuka langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Solok, Dodi Hendra dan dihadiri Bupati Solok, Epyardi Asda.

Sejak awal sidang dibuka dengan agenda penyampaian laporan hasil pembahasan Raperda RPJMD, kemudian interupsi dari anggota dewan secara beruntun mewarnai jalannya sidang. Karena situasi cukup panas, sidang pun terpaksa diskors selama 30 menit.


Namun, ketika sidang kembali dibuka oleh pimpinan sidang Dodi Hendra, aksi interupsi dari anggota dewan kembali terjadi.

Nazar Bakri salah seorang anggota DPRD Kabupaten Solok fraksi PKS, awalnya menyampaikan pendapat melalui interupsinya. Setelah itu Hafni Hafis anggota dewan dari fraksi Gerinda juga menyampaikan interupsi guna menyampaikan pendapatnya.

Namun, banyaknya interupsi dari para anggota dewan menyebabkan timpang tindih hingga menyebabkan suasana semakin sengit.

Aksi interupsi sejumlah anggota dewan terkait mempersoalkan pimpinan sidang itu, semakin memanas dan sejumlah anggota dewan tersulut emosi. Karena emosi yang tak terkendali, sejumlah anggota dewan pun terlibat aksi saling dorong untuk memisahkan dan meredakan agar tidak terjadi aksi baku hantam.

Bahkan situasi di ruang sidang paripurna dewan terhormat itu semakin memanas dan tak terkendali. Keributan itu terjadi hingga keluar ruang sidang.

Aksi pukul meja hingga membanting asbak rokok terlihat ikut mewarnai aksi anggota dewan didalam ruang sidang. Akhirnya sidang terpaksa kembali diskors dengan memilih melakukan rapat internal dewan.