RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU – Pemerintah Provinsi Riau telah mendistribusikan vaksin Covid-19 merek Sinovac ke 10 kabupaten/kota, di antaranya Pekanbaru, Pelalawan, Kampar, Siak, Bengkalis, Kuantan Singingi, Kota Dumai, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, dan Rokan Hilir, dengan total vaksin yang telah diterima Riau sebanyak 67.480 dosis vaksin.

Pada tahap pertama Riau menerima sebanyak 20.000 dosis, tahap kedua 22.840 dosis, dan tahap ketiga 24.640 dosis. Vaksin yang sudah didistribusikan ke kabupaten/kota dengan rincian, Pekanbaru 22.400 dua tahap, Kampar 4.760 dosis dua tahap, dan Pelalawan 3.560 dosis juga dua tahap.

Untuk Kabupaten Siak, Bengkalis dan Kuansing, masing-masing 1.000 dosis. Selanjutnya Kabupaten Inhu 4.080 dosis, Inhil 5.440 dosis, Kota Dumai 3.960 dosis dan Rohil 4.480 dosis. Sedangkan dua daerah lagi yang akan didistribusikan dalam beberapa hari ini, yakni Rokan Hulu 1.920 dosis, dan Meranti 4.480 dosis.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir mengatakan, untuk vaksinasi kepada yang priorotas pertama tenaga kesehatan dan tokoh masyarakat, baru tiga daerah yang melaksanakan, yakni Pekanbaru, Pelalawan, dan Kampar. Sedangkan 7 Kabupaten/Kota lainnya, akan memulai vaksinasi mulai tanggal 28 Januari dan 1 Februari 2021.

“Vaksin yang sudah kita terima, sudah didistribusikan ke Kabupaten/Kota. Jadi sudah 10 daerah yang menerima vaksin. Kemarin yang baru dikirim ke Rohil, Dumai, Inhu dan Inhil. Tinggal dua daerah lagi Rohul dan Meranti. Untuk Pekanbaru, Pelalawan dan Kampar, sudah masuk tahap kedua penyuntikan vaksin, Insya Allah hari Kamis ini,” Mimi, Selasa (26/1/2021).

“Setelah tiga daerah yang menjalani vaksinasi, dilanjutkan daerah lainnya, dan sudah mendapatkan izin dari pemerintah pusat. Informasinya mulai besok sudah ada yang memulai penyuntikan vaksin, Kota Dumai kalau tak salah 1 Februari ini, menyusul yang lainnya,” tambah Mimi.

Dijelaskan Mimi, untuk vaksinasi tahap kedua bagi tenaga kesehatan dan tokoh masyarakat, di tiga daerah akan kembali disuntikkan pada Kamis (28/1). Sesuai prosedur, penyuntikan vaksin akan dilakukan dua kali vaksin untuk memastikan kekebalan tubuh terhadap virus.

“Vaksinasi tahap kedua hari Kamis, tetap di RSUD. Masing-masing akan menerima dua kali vaksin, sampai saat ini alhamdulillah masih aman dan belum ada gejala lain, yang telah divaksin tahap pertama,” jelas Mimi.

Hingga saat ini yang sudah divaksin covid-19 di tiga daerah tersebut mencapai 3.782 orang, atau 24,9 persen dari 15.188 vaksin yang telah didistribusikan. Sementara yang ditunda divaksin 1.581 orang.

Reporter : Nurmadi

Editor : Nandra F Piliang