Peringatan Maulid Nabi Muhammad HMI Riau-Kepri: Mereinkarnasi Sifat-sifat Nabi

Peringatan Maulid Nabi Muhammad HMI Riau-Kepri: Mereinkarnasi Sifat-sifat Nabi

RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU - Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (Badko HMI) Riau-Kepulauan Riau melaksanakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H, bertepatan Hari Sumpah Pemuda, Selasa (28/10/2020).

Peringatan Maulid Nabi bertema "Nabi Muhammad SAW sebagai Teladan bagi Pemuda untuk Negeri yang Bermarwah" itu digelar secara virtual (Zoom Meeting) berpusat di Riau Command Center (RCC) perkantoran Gubernur Riau. 

Kegiatan ini menghadirkan narasumber Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Riau Bobby Rahmat dan Ustaz Maruli Azhari Hasibuan. Dan, dimoderatori oleh Wiriyanto Aswir, yang juga Ketua Bidang PTKP Badko HMI Riau-Kepri.


Bobby Rahmat menyampaikan, pemuda harus mampu menjaga integritas. Dan dalam rangka itu Dispora Riau akan mencari bibit-bibit pemuda Riau yang dapat dibina menjadi pemimpin masa depan. 

Kadispora juga mengajak Badko HMI Riau-Kepri untuk mengagendakan olahraga bersama. "Jangan ada alasan tidak punya sepatu," seloroh Bobby sambil tertawa yang diikuti audiens. 

Selanjutnya materi diskusi disampaikan oleh Ustaz Maruli Azhari Hasibuan yang juga merupakan alumni HMI Pekanbaru. Dia menyampaikan dalam momentum Maulid Nabi ini kita harus mereinkarnasi kembali sifat-sifat nabi dalam kehidupan sehari-hari. 

"Salah satunya sifat Nabi Muhammad SAW di waktu mudanya sudah digelar sebagai al-Amin (dipercaya) selanjutnya Siddiq artinya seorang pemuda atau pemimpin perkataanya dapat dipercaya dan berani berkata jujur walaupun pahit," tutur Ustaz Maruli.

Ustaz Juara I Aksi Indosiar 2016 ini juga menyampaikan bahwa HMI harus mampu menjaga Independensi etis dan organisatoris di tengah arus politik atau gelaran pilkada yang sebentar lagi akan digelar.

"Dan selaku pengurus Kops Alumni HMI (KAHMI) Riau saya tidak akan pernah bosan memberikan pencerahan kepada junior-junior di HMI," kata Maruli.

Sementara itu, Ketua Umum Badko HMI Riau Kepri, Sahrin, selaku representasi pemuda mengutarakan pentingnya fungsi dan peran pemuda dalam agama dan bangsa.

"Karena maju dan mundurnya suatu bangsa berada di tangan para pemuda, jika pemudanya baik maka bangsanya akan baik begitu juga sebaliknya," ujar Syaharin.

Dalam Islam, lanjut Sahrin, begitu banyak contoh pemuda-pemuda sukses; Said bin Stabit ketika umur belasan tahun sudah jadi sekretaris Nabi Muhammad (Mensesneg) Ali bin Abi Thalib menjadi panglima Perang Khaibar dalam umur belasan tahun, Usamah bin Zaid, Abdullah bin Umar ahli Hadist, Abdullah bin Abbas ahli Tafsir. 

"Begitu juga di Indonesia mempunyai pemuda-pemuda yang hebat, di antaranya ada pergerakan Budi Utomo dan Sumpah Pemuda sebagai bagian dari bibit pergerakan kemerdekaan Indonesia. Semua itu dapat diraih dari ketekunan dan keikhlasan," sebut Syahrin.

Agenda ini diikuti bukan hanya dari cabang-cabang yang ada di Badko HMI Riau-Kepri, tapi juga kader dari Ambon, Sumatra Utara, dan kader Sumatra Barat.



Tags Mahasiswa