Lelang Parkir Selesai, DPRD Pertanyakan Target Pemko hingga Rp36 M

Lelang Parkir Selesai, DPRD Pertanyakan Target Pemko hingga Rp36 M

RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Pemko Pekanbaru resmi bekerja sama dengan PT Datama dalam mengelola parkir. PT Datama merupakan pemenang lelang pengelolaan parkir dengan sistem Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).

Dengan sistem pengelolaan parkir model investasi pihak ketiga seperti saat ini, nantinya akan ada bagi hasil per tahun dari target yang ditentukan oleh Pemko Pekanbaru. Pemko akan mendapat 30,05 persen dari target sebesar Rp36 miliar per tahun.

Menanggapi hal tersebut, Anggota DPRD Kota Pekanbaru Roni Pasla justru bingung Pemko memberi target dan kontrak yang sangat besar, bahkan mencapai empat kali lipat dari target Dishub di tahun 2020 lalu sebesar Rp9 miliar.


"Ini pertanyaan besar. Apakah memang betul potensinya sebesar itu sehingga pihak ketiga berani mematok harga?" ujar Roni pada Kamis (14/1/2020).

"Kita mempertanyakan betul kinerja Dishub yang targetnya jauh dari angka yang dilelangkan, tapi malah tidak mencapai target. Alasannya apa? Sementara pihak ketiga sanggup. Karena mereka pasti melihat potensinya dan gak mungkin mereka mau rugi," tambah politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini.

Roni menduga ada potensi besar yang dilihat pihak ketiga dari parkir.

Kepala Dishub Pekanbaru, Yuliarso menjelaskan Pemko Pekanbaru mendapat 30,05 persen dari target yang diberikan sebesar Rp36 miliar per tahun kepada pihak ketiga.

"Nanti bagi hasil dari target yang diberikan. Kita hitung potensi ada sekitar Rp36 miliar setahun. Maka kita beri target sebesar itu. 30 persennya untuk pemerintah kota," paparnya.

Jumlah tersebut berdasarkan perhitungan potensi parkir di 88 ruas jalan di Pekanbaru. Selain itu, pihak ketiga diketahui hanya mengelola parkir yang berada di pinggir jalan atau di depan toko.

Masa kontrak kerja sama dengan pihak ketiga selama 5 tahun ke depan dengan masih mempertahankam tarif parkir yang lama, yaitu Rp1000 untuk kendaraan roda dua dan Rp2000 untuk kendaraan roda empat.

"Juru parkir di lapangan tetap diberdayakan. Ada manajemen baru sekarang. Nanti dengan penataan parkir yang baru ini, jukirnya dapat bertanggung jawab lagi, lebih sopan, dan tarif sesuai yang tertera," jelasnya.

Reporter: M Ihsan Yurin