Pasien Positif Corona di Sumbar Naik Tajam, Total Sudah 319 Kasus

Pasien Positif Corona di Sumbar Naik Tajam, Total Sudah 319 Kasus

RIAUMANDIRI.ID, PADANG - Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumatera Barat menyampaikan perkembangan pergerakan angka kasus positif pandemi Corona di Sumbar. 

Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumatera Barat mengumumkan, hingga Selasa (12/5/2020) tercatat sebanyak 319 orang terkonfirmasi positif Corona. 

“Terjadi penambahan 20 orang lagi. Dengan demikian, total sampai hari ini yang telah terinfeksi Corona sebanyak 319 orang," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Sumbar, Jasman Rizal.


Dia menjelaskan untuk pasien sembuh Corona pada hari ini bertambah tiga orang. Pun, total pasien sembuh sudah 70 orang. Kemudian, yang meninggal hari ini juga bertambah satu orang. 

"Sehingga total yang meninggal sebanyak 18 orang,” kata Jasman.

Menurutnya, 12 dari 20 kasus tambahan hari ini di antaranya berasal dari Kota Padang. Lalu, Kabupaten Tanah Datar dua orang, Kabupaten Solok Selatan dua, Kabupaten Dharmasraya Satu orang, Kota Bukittinggi dua orang, dan Kabupaten Pesisir Selatan ada satu.

Jasman menjelaskan, lima kasus di antaranya terjadi pada anak di bawah umur. Salah satunya seorang anak berusia 6 tahun warga Aur Duri. Ia diduga terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif sebelumnya. 
 
Lalu, ada anak laki-laki usia 14 tahun, warga Anak Air. Kemudian, pelajar usia 15 tahun, warga Balai Gadang, yang juga terinfeksi karena kontak dengan pasien positif. Dan, anak laki-laki usia 15 tahun, warga Siteba.
 
“Kelima anak-anak tersebut, saat ini isolasi mandiri. Kelimanya adalah warga Kota Padang,” ujar Jasman.
 
Sementara, untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) tercatat sebanyak 616 orang. Dari 616 PDP tersebut, 69 orang masih dirawat di berbagai rumah sakit rujukan sambil menunggu hasil laboratorium. 

Kemudian, untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) terdata sebanyak 8.791 orang. Dengan rincian, masih dalam proses pemantauan sebanyak 251 orang. Dikarantina Pemda ada 58 orang, dan 193 orang jalani isolasi mandiri. Pun, selesai proses pemantauan ada sebanyak 8.540 orang.