RIAUMANDIRI.ID, PEKANBRU - Setelah satu pasien di RSUD Arifin Achmad dinyatakan positif terkena virus corona, Dinas Kesehatan Provinsi Riau akan melacak jejak aktivitas pasien atau kontak tracking sebelum dirawat.

"Bersama dengan Dinkes Pekanbaru kami akan melakukan tracking terhadap orang-orang terdekat yang pernah kontak dengan pasien," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir dalam konferensi pers yang digelar di Kantor Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Rabu (18/3/2020) sore..

Diketahui, pasien berjenis kelamin laki-laki itu mulai dirawat di RSUD Arifin Achmad pada tanggal 13 Maret lalu. Pasien berinisial M itu ada riwayat perjalanan ke Malaysia sekitar dua pekan lalu.

"Kita akan lakukan pemeriksaan terhadap siapa saja yang kontak dengan pasien sebelum pasien ini dibawa ke rumah sakit," ujar Mimi.

Dengan adanya pasien positif corona di Riau, Mimi mengimbau masyarakat tidak perlu panik berlebihan. Dia juga berpesan agar masyarakat yang bekerja dari rumah dan para siswa yang belajar di rumah untuk senantiasa menjaga kesehatan.

"Dengan libur sekolah ini, kita harapkan anak-anak memang betul-betul belajar di rumah untuk mengantisipasi penyebaran virus corona," kata Mimi.

Sebagai informasi, sejauh ini sudah ada 19 pasien terkait corona di Riau. Dari 19 tersebut, 10 pasien sudah keluar hasil pemeriksaannya, dengan rincian 9 orang negatif, dan 1 positif.

Reporter: Rico Mardianto

Editor : Nandra F Piliang