RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU - Wali Kota Pekanbaru Firdaus menginstruksikan jajarannya untuk berkoordinasi dengan forkompinda serta Pemerintah Provinsi dan kementerian lembaga teknis terkait dalam mengantisipasi penyebaran wabah virus corona di Pekanbaru.

Adapun langkah-langkah yang diambil yaitu pertama membentuk Tim Aksi Cepat Tanggap yang dipimpin oleh Sekretaris Daerah, Asisten 1, dan unsur Forkopimda Kota Pekanbaru.

Selain itu, Firdaus menginstruksikan Dinas Kesehatan menyiagakan rumah sakit rujukan yakni Rumah Sakit Madani dan seluruh puskesmas. Serta, berkoordinasi dengan rumah sakit swasta, dan rumah sakit rujukan milik pemerintah provinsi.

"Kepada Dinas Pendidikan mulai Senin 16 sampai dengan 30 Maret 2020, mengalihkan sistem belajar dari tatap muka di dalam kelas ke belajar e-learning yang dapat dilakukan di rumah," kata Firduas.

Wali Kota Pekanbaru dua periode ini mengimbau masyarakat untuk tidak panik menghadapi situasi ini. 

"Senantiasa jaga perilaku hidup bersih dan sehat serta menjaga stamina agar selalu kuat," imbuh Firdaus.

Selanjutnya, Firdaus menginstruksikan bawahannya untuk melakukan sterilisasi di tempat umum terutama di Mal Pelayanan Publik dan juga pelayanan umum catatan sipil serta Masjid Ar-Rahman.

"Kepada masyarakat kami mengimbau hindari berada di tempat-tempat keramaian yang bersentuhan dengan orang lain. Dan cucilah tangan sebelum maupun sesudah beraktivitas di tempat umum," ujar Firdaus.

Apabila ada orang mengalami gejala yang diduga terjangkit corona, Firdaus mengimbau agar menghubungi nomor layanan kontak kecemasan yaitu 112. 

Reporter: Rico Mardianto

Editor : Nandra F Piliang