Oknum di Sekitar Gubri dan Wagubri Diduga Bermain

Kejati Didesak Usut Dugaan Monopoli Proyek di Pemprov Riau

Kejati Didesak Usut Dugaan Monopoli Proyek di Pemprov Riau

RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU – Aliansi Pemuda dan Mahasiswa Peduli Riau menggelar aksi unjuk rasa di gerbang masuk kantor Kejaksaan Tinggi Riau Jalan Arifin Achmad Pekanbaru, Selasa (27/8/2019).

Dalam orasinya, massa mendesak pihak Kejati dan penyidik Ditreskrimsus Polda Riau untuk mengusut dugaan monopoli proyek di lingkungan Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Riau. Mereka menilai ada dugaan oknum sekitar gubernur dan wakil gubernur terlibat dalam pengaturan proyek di Pokja Lelang.

Kordinator Lapangan (Kotlap) Aliansi Pemuda dan Mahasiswa Peduli Riau, M Fadillah menyebutkan, oknum sekitar Gubernur dan Wakil Gubernur melakukan praktik pungli sebesar 3 persen dari nilai proyek yang akan dilelang.


Tidak itu saja, praktik jual beli proyek Penunjukan Langsung (PL) diduga juga dilakukan oknum Kasubag Pemeliharaan dan oknum Kasubag Pengadaan dengan setoran 10 persen dan disetorkan kepada oknum Kepala Biro Umum Setdaprov Riau.

”Pak Kejati tolong juga usut dugaan korupsi jalan layang atau fly over yang depan Mal SKA. Proyek ini mark-up nya gila-gilaan,” ujar Fadillah.

Untuk diketahui, demonstran mengusung spanduk berukuran besar yang memuat foto pejabat yang mereka tuding. 

Aksi ini tidak berlangsung lama, usai menyampaikan tuntutannya pengunjuk rasa langsung membubarkan diri.