Kapolda Jateng Bungkam Soal Penembakan Markas Brimob Purwokerto

Kapolda Jateng Bungkam Soal Penembakan Markas Brimob Purwokerto

RIAUMANDIRI.CO, SOLO – Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel, enggan berkomentar terkait kasus penembakan pos jaga Markas Komando Brimob Kompi 3 Batalyon B Purwokerto. Bersama dengan Pangdam IV Diponegoro, Mayjen TNI Mochamad Effendi, Rycko sejak Sabtu pagi mendatangi Mapolresta Solo.

Berdasarkan informasi yang diperoleh di lapangan bahwa para pimpinan tersebut sedang melakukan video conference dengan Kapolri Jenderal Tito Karnavian. Setelah itu, dilanjutkan dengan video conference dengan jajaran Polres di seluruh Jawa Tengah.

Kapolda berada di Mapolresta Solo, sejak pukul 10.00 WIB. Setelah ditunggu selama enam jam, akhirnya Kapolda Jawa Tengah dan Pangdam IV Diponegoro keluar dari ruangan Mapolresta Solo.


Hanya saja, ketika dicegat oleh wartawan untuk dimintai konfirmasi terkait kasus penembakan Mako Brimon Kompi 3 Batalyon B Purwokerto, Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel terlihat enggan memberikan komentar.

Bahkan, Kapolda Jawa Tengah, setelah keluar dari lobi Mapolresta Solo, tampak terburu-buru dan langsung berjalan menuju mobil dinasnya dan iring-iringan mobil tersebut langsung meninggalkan Mapolresta Solo.