Ziarah ke Makam Soemanang Notonagoro di Yogyakarta, PWI Riau Disebut Istimewa

Ziarah ke Makam Soemanang Notonagoro di Yogyakarta, PWI Riau Disebut Istimewa

RIAUMANDIRI.CO, YOGYAKARTA - Sebanyak 40 wartawan yang tergabung dalam PWI Riau, dipimpin langsung Ketua PWI Riau H Zulmansyah Sekedang, melakukan ziarah dan doa di makam almarhum Soemanang Notonagoro, salah seorang pendiri PWI, yang juga Ketua PWI Pusat pertama, di pemakaman Sonyaragi, Jalan Gondosuli, Yogyakarta, Kamis (27/9/2018) sore.

"Rombongan PWI berziarah dan berdoa bersama di makam pendiri PWI sebagai salah satu rangkaian perjalanan PWI Riau menuju Kongres XXIV PWI di Solo. Doa dipandu Haji Ikhwan. Semoga almarhum diberikan tempat yang sebaik-baiknya di sisi Allah SWT," ungkap Zulmansyah Sekedang didampingi Ketua DKP PWI Riau H Dheni Kurnia dan Ketua Dewan Penasehat PWI H Helmi Burman.
       
Sebelum ziarah, rombongan PWI Riau yang hadir ke Yogyakarta diterima Ketua PWI DI Yogyakarta Sihono HT bersama jajaran. Selain bersilaturahmi, rombongan PWI Riau juga mendapatkan penjelasan Pers Pancasila yang diiniasiasi PWI Yogyakarta bersama Sri Sultan Hamangkubuwono XI.
       
"Pers Pancasila ini kami deklarasikan bersama Sri Sultan di Keraton, sekaligus juga dihadiri ketua-ketua PWI se-Indonesia termasuk Ketua PWI Riau sebagai salah seorang deklarator," ungkap Sihono.


Lahirnya gagasan Pers Pancasila, ungkap Sihono, karena ada rasa keprihatinan pers dewasa ini yang sudah  melenceng. Sebagian pers dan oknumnya tidak lagi menjadikan pers sebagai media informasi dan edukasi kepada masyarakat, tetapi jadi alat menista. Makanya diingatkan dengan Pers Pancasila, yakni pers yang mengandung nilai-nilai Pancasila di dalamnya.

Pada sisi lain, Sihono menyebutkan kedatangan rombongan PWI Riau di Yogyakarta juga sekaligus membuat sejarah yang istimewa. Karena belum pernah ada rombongan PWI dari daerah yang datang ke Yogyakarta menggelar ziarah dan doa bersama. Biasanya, PWI daerah lain datang ke Yogyakarta untuk wisata dan berbelanja.

"Tapi PWI Riau memang berbeda dan membuat sejarah yang istimewa di Yogyakarta," ungkap Sihono, yang sempat dipasangkan Tanjak dari Siak oleh Ketua PWI Riau sebagai cenderamata.
     
Dalam perjalanan Yogyakarta-Solo, rombongan PWI Riau menyempatkan diri mengunjungi Candi Hindu terbesar di Indonesia, yakni Candi Prambanan. Selain menikmati kemegahan dan keindahan candi, sebagian pengurus malah berfoto-foto bersama rombongan turis mancanegara.