RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas Kesehatan, telah menyalurkan bantuan keuangan untuk kesehatan bagi Kabupaten Indragiri Hilir sebesar Rp32.124.473.148 untuk tahun 2017. 

 

Sementara untuk tahun 2018, Diskes juga akan menyalurkan bantuan kesehatan kepada Kabupaten Inhil dan daerah lainnya.

 

Kepala Dinas Kesehatan Riau, Mimi Nazir, usai meninjau RSUD Puri Husada, Tembilahan, Selasa (10/4), mengatakan bantuan kesehatan yang diberikan ke Kabupaten/Kota sebagai bentuk komitmen Pemprov Riau dalam meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Bankeu tersebut disalur Diskes Riau melalui Diskes Inhil dan tiga RSUD. 

 

Untuk Diskes Inhil, disalurkan anggaran sebesar Rp20.770.316.187 atau Rp20,7 miliar. Anggaran itu digunakan untuk pembangunan 19 unit puskesmas pembantu (Pustu) di Kabupaten Inhil. Termasuk untuk pembuatan sumur bor untuk 7 puskesmas. Kemudian pengadaan alat kesehatan.

 

Untuk Bankeu di RSUD Puri Husada di Tembilahan sebesar Rp5.309.209.166. Anggaran itu digunakan untuk pengadaan genset 350 kva 1 unit, pengadaan emergensi kit 10 unit, dan pengadaan alat kesehatan 1 paket. 

 

"Dari kunjungan kita kemarin di RSUD Puri Husada, Alhamdulillah mereka sudah mempunyai rawat inap pasien psikotik, dengan begitu kedepan kasus ODGJ di Inhil bisa dilayani lebih dini dan tidak perlu dirujuk ke RSJ Tampan Pekanbaru," ujar Mimi, Rabu (11/4).

 

Dijelaskan Mimi, Bankeu Pemprov Riau juga disalurkan ke RSUD Raja Musa di Sungai Guntung Rp2.937.182.977. Bantuan tersebut digunakan untuk pengadaan 1 unit gynecology minor set 1 unit gynecology examination set, 1 unit section caesar instrumentasi, 1 unit vaginal basic set, 1 unit obgyne operating set, 1 unit USG 4 D, 1 unit alat lab koagulasi darah dan instrument, 1 unit alat lab incubator transfer, 1 unit alat lab surgical cauter.

 

"Untuk RSUD Raja Musa ini bangunan fisik dari APBD provinsi dan pengadaan Alkes dari Bankeu provinsi 2016 dan 2017. Tak hanya itu Puskesmas Sungai Guntung juga pembangunan fisiknya dari Dana DAK dan beberapa pengadaan peralatan alat kesehatannya dari bankeu provinsi 2016 dan 2017," jelasnya.

 

Sedangkan di RSUD Tengku Sulung di Pulau Kijang bankeu Pemprov Riau ada Rp3.107.764.818 yang anggarannya untuk pengadaan alat kesehatan seperti, Bedside cabinet 20 unit, overbed table 

20 unit, transferring patient 2 unit, emergency mobile stretcher 1 unit ada wheel chair 5 unit. 

 

"Ada juga pengadaan instrument cabinet 12 unit, instrument trolly 6 unit, emergency trolley 6 unit, waiting chair 12 unit, anasthesi machine 1 unit, pendan anastesi 1 unit, operating lamp 1 unit,  Electronic, surgical 1 unit dan pengadaan ventilator 1unit. Kita berharap dengan alat kesehatan yang lengkap dapat meningkatkan pelayanan kesehatan ke masyarakat," ungkapnya.

 

Saat kunjungan ke Kabupaten Inhil, Kadiskes Riau, yang juga didampingi Kadiskes Inhil, menyempatkan diri meninjau alat-alat kesehatan bantuan Pemprov. Selain itu Mimi Nazir dan rombongan juga meninjau Puskesmas rawat inap.

 

Reporter: Nurmadi

Editor: Nandra F Piliang