Pansus RTRW DPRD Riau Sambangi Indragiri Hulu

Pansus RTRW DPRD Riau Sambangi Indragiri Hulu
RENGAT (RIAUMANDIRI.co) - Tiga orang anggota DPRD Riau asal pemilihan Indragiri Hulu dan Kuantan Singingi menyambangi dapil mereka pada 15-16 Juli kemarin. Kedatangan mereka merupakan bagian dari upaya penyelesaian Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Riau. 
 
Mereka masing-masing, Malik Siregar, James Pasaribu, dan Suhardiman Amdi. Ketiganya tergabung dalam Pansus RTRW DPRD Riau.
 
Kedatangan ketiganya untuk melakukan peninjauan. Mereka didampingi oleh dinas PU langsung oleh Plt Kadis PU Yelfidar, Plt Kadis Pertanian Widodo dan tim dari Bappeda Inhu. "Tinjauan lapangan ini sebagai salah satu langkah untuk penyelesaian RTRW Provinsi Riau," tegas Malik Siregar. 
 
Dijelaskannya, sebelum pengesahan RTRW perlu dilakukan peninjauan kebenaran data di lapangan, terutama terkait nantinya usulan kabupaten untuk dilakukannya pemutihan, terutama terkait lahan sawah dan perkebunan masyarakat yang sebelumnya bisa merupakam sebuah kawasan hutan atau kawasan terlarang lainnya. 
 
"Pemutihan bisa dilakukan jika memang perkebunan tersebut diperuntukkan sepenuhnya untuk kepentingan masyarakat atau tidak. Jika untuk rakyat bisa disetujui, namun jika tidak maka lebih besar kemungkinan akan di tolak," tambah Malik. 
 
Sementara itu, Yelfidar mengakui sudah dua hari dirinya dan tim mendampingi tim Pansus RTRW Riau melakukan peninjauan ke sejumlah titik di Inhu, sesuai dengan petunjuk dari tim DPRD Riau. "Kami sudah survei beberapa tempat di antaranya, Kampung Pulau, perkebunan di Jalan Rengat Pematang Reba dan perkebunan di Talang Jerinjing," jelasnya. 
 
Yelfidar berharap agar Pansus RTRW Riau akan dapat menyelesaikan permasalahan dalam penyusunannya, sehingga konflik tata ruang wilayah di Riau dapat segera dituntaskan dan juga dapat disahkan secepatnya, sehingga arah pembangunan dapat berjalan dengan baik dan lancar serta konflik sosial di Riau umumnya dan Inhu khususnya dapat secara otomatis terselesaikan. 
 
Baca juga di Koran Haluan Riau edisi 17 Juli 2017
 
Reporter: Eka BP
Editor: Nandra F Piliang