PUJUD (RIAUMANDIRI.co) - Junedi alias Malaikat, tewas mengenaskan usai dihajar massa. Warga Lapangan C Kepenghuluan Tanjung Medan Barat, Kecamatan Tanjung Medan, Kabupaten Rohil ini tertangkap melakukan aksi pencurian di rumah Sumantri (47), Minggu (7/5/2017).

 

Kapolres Rohil saat dikonfirmasi melalui Kasubag Humas Polres, Aiptu Pangeran Chery, membenarkan adanya pencuri yang tewas akibat dihajar masa tersebut. "Sampai saat ini tersangka Junedi masih di Puskesmas Kec. Pujud menunggu pihak keluarganya untuk penyerahan jenazah dan disemayamkan," kata P Chery.

 

Chery menceritakan kronologis kejadian, Minggu dini hari sekitar pukul 01.00 WIB anak pemilik rumah,Wahyu, sedang nonton TV sambil berbaring dan tiba-tiba datang pelaku menyiramkan saus sambal ke muka Wahyu.

 

Menerima siraman cairan saus tersebut, spontan Wahyu berdiri dan melihat pelaku berlari ke dapur, kemudian Wahyu mengejar sambil berteriak meminta tolong dan mencoba menangkap pelaku, namun pelaku melakukan perlawanan.

 

Sontak Sumantri (Orang tua Wahyu) datang membantu dan menangkap, serta mengikat kedua tangan pelaku untuk diamankan. Sekitar pukul 01.30 WIB, masyarakat setempat ramai berdatangan ke dalam rumah korban percobaan pencurian.

 

Keluarga tersebut menceritakan kejadian percobaan pencurian itu kepada tetangga. Masyarakat yang kesal, tiba-tiba membawa tersangka Junedi ke luar menuju belakang rumah yang tidak ada penerangan. Di sana masyarakat yang sudah berang melakukan tindakan main hakim sendiri terhadap tersangka Junedi, sehingga pria tersebut tewas di tempat.

 

Saat bersamaan, Personil Polsek Pujud mendapat Informasi atas kejadian tersebut, dan sekitar pukul 02.30 WIB, polisi sampai di TKP, dan menemukan Jundei telah tewas, dan dilakukan cek TKP. Di dalam rumah korban calon pencurian ditemukan barang bukti saus yang disiramkan ke muka Wahyu dan uang yang berserakan di lantai dapur yang diambil tersangka di dalam warung Sumantri sebanyak Rp 1.739.000,- 

 

"Jasad tersangka pencurian tersebut mengalami luka sobek di bagian kepala depan sebelah kiri, luka di bagian bola mata sebela kiri, dan luka pukulan di bagian kedua kaki," ujar Chery.

 

Dari informasi masyarakat, lanjut Chery, pelaku telah sering melakukan tindakan kejahatan pencurian di wilayah Kecamatan Tanjung Medan, sehingga diduga hal tersebut memicu amarah warga sekitar terhadap pelaku.

 

Baca juga di Koran Haluan Riau edisi 8 Mei 2017

 

Reporter: Jhoni Rohil

Editor: Nandra F Piliang