BUKITTINGGI (RIAUMANDIRI.co) - DPRD Kota Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar) memantau lokasi peningkatan pembangunan jalan lingkung di dua kelurahan daerah itu yang merupakan aspirasi dari warga setempat.

 

Ketua DPRD Bukittinggi, Beny Yusrial di Bukittinggi, Kamis, mengatakan pantauan dilakukan ke daerah Bukik Cegek di Kelurahan Bukit Apit Puhun dan daerah Parak Kuok di Kelurahan Pintu Kabun.

 

"Sebelum kegiatan pembangunan dilakukan perlu dilihat dulu kondisi terkini jalan sekaligus kami ingin sosialisasi bahwa akan ada peningkatan pembangunan jalan, artinya jalan akan diperbaiki untuk memudahkan aktivitas masyarakat," katanya.

 

Selain melakukan pantauan, pihaknya juga menjemput aspirasi warga terkait masalah yang terjadi di dua kelurahan itu.

Ia menyebutkan dari pantauan tersebut, ternyata masyarakat tidak hanya butuh perbaikan jalan lingkung saja namun juga perbaikan di beberapa bagian pinggir jalan umum yang berlubang dan dapat mengancam keselamatan pengendara."Kami sudah minta lurah setempat agar segera menyurati Dinas Pekerjaan Umum untuk menangani masalah itu," ujarnya.

 

Kepala Bidang Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Bukittinggi, Fauzan mengatakan pembangunan jalan lingkung di dua kelurahan itu sudah dianggarkan dalam APBD 2017 dengan dana sebesar Rp210 juta.

 

Di daerah Bukik Cegek akan diperbaiki jalan lingkung sepanjang 420 meter dari 650 meter jalan yang ada dengan anggaran Rp120 juta dan di daerah Parak Kuok sepanjang 115 meter dengan dana Rp90 juta. "Jalan itu sudah ada, namun sekarang dilakukan peningkatan pembangunan agar masyarakat nyaman menggunakannya. Ditargetkan Maret 2017 kegiatan sudah dapat dilaksanakan," katanya.

 

Salah seorang warga Kelurahan Pintu Kabun, Masben Arif mengharapkan perbaikan jalan lingkung dan pinggir jalan yang berlubang dapat segera dilaksanakan."Kami menyambut baik karena jalan lingkung segera diperbaiki. Namun bagian pinggir jalan umum yang berlubang kami harap juga dapat segera diperbaiki karena akan membahayakan pengendara apalagi saat malam hari lampu jalan seringkali tidak menyala," katanya.(ant/ara)