4 Manfaat Olahraga Renang Bagi Fungsi Otak

4 Manfaat Olahraga Renang Bagi Fungsi Otak

JAKARTA (Riaumandiri.co) - Manfaat fisik dari latihan renang sudah jelas, terutama untuk menguatkan otot dan membuat postur lebih tegak. Itu sebabnya orang yang memiliki bentuk tubuh tegak dan ramping sering digambarkan sebagai "badan perenang".

Untuk kesehatan otak, ada beberapa manfaat dari olahraga renang yang belum banyak diketahui seperti dilansir dari kompas.com:

1. Fungsi kognitif lebih baik
Peningkatan aliran darah bisa membantu meningkatkan memori, mood, kejernihan, dan fokus. Hal ini karena saat berenang, aliran darah ke bagian otak ternyata lebih tinggi dibanding dengan saat berolahraga di darat.

"Setiap gerakan berulang, seperti lari, atau pun menari, akan meningkatkan aliran darah ke otak. Tapi manfaat itu bisa lebih ditingkatkan saat berenang," kata Bob Prichard, pelatih yang banyak menangani para atlet renang AS untuk olimpiade ini.

2. Memperbaiki mood
Melakukan olahraga, termasuk renang dapat melepaskan faktor neurotropik di otak, yaitu endorfin, yang sangat baik untuk mengurangi stres, kecemasan, atau mood yang buruk.

"Renang sebenarnya bisa mengurangi gejala depresi, salah satunya karena aktivitas ini merangsang produksi hormon yang memperbaiki mood," kata Dr.David Coppel, pakar neuropsikologi dan peneliti.

Berenang juga efektif untuk mengurangi panik dan rasa sedih karena teknik renang yang dipakai, misalnya menendang, menarik napas, dan pengulangan. Gerakan-gerakan itu bisa bersifat meditatif, sehingga mengurangi ketegangan.

3. Daay ingat
Kerusakan otak akibat stres bisa diperbaiki, atau sel-sel otak yang rusak diganti, dengan berenang. Saat kita melakukan olahraga yang membutuhkan oksigen besar, seperti renang, hippocampus di otak akan membesar dan aliran oksigen lebih besar.

4. Kemampuan belajar
Gerakan-gerakan dalam olahraga renang ternyata juga membantu perkembangan serat saraf di corpus callosum, bagian otak yang berperan dalam komunikasi antara otak kanan dan kiri. Renang akan mengaktifkan seluruh bagian otak secara simultan, sehingga kemampuan belajar ikut meningkat.

Penelitian tahun 2012 menyimpulkan, anak yang belajar berenang di usia muda akan mencapai perkembangan lebih awal dibanding anak seusianya. Tonggak perkembangan yang bisa lebih cepat antara lain kemampuan motorik seperti koordinasi, kemampuan visual motorik, serta tugas matematika. (kom/vie)