Puluhan Hektare Hutan dan Lahan Terbakar di Sijunjung

Puluhan Hektare Hutan  dan Lahan Terbakar di Sijunjung
Sijunjung (RIAUMANDIRI.co)- Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) terus terjadi di wilayah Kabupaten Sijunjung, buktinya pada 19 Oktober 2016 kembali terjadi sekitar puluhan hektare dilalap sejago merah pada dua titik seperti di Jorong Pundak, Nagari Sijunjung dan Jorong Subarang Ombak, Kenagarian Muaro Sijunjung.
 
Di daerah Pudak Sijunjung, sudah berlangsung sejak akhir pekan lalu dan hingga Rabu (19/10) belum padam diperkirakan sekitar 49 hekatre hutan dan termasuk kebun milik masyarakat setempat.
 
Kemudian di daerah Jorong Subarang Ombak, Nagari Mauro Sijunjung, lebih kurang seluas 31 ha lahan hutan juga dilalap sijago merah, dan ini berlangsung sejak Selasa hingga berita ini diturukan Rabu sore belum padam., tapi sudah mulai mengecil.
 
Terkait upaya untuk mencegah meluasnya, puluhan anggota Damkar, TNI, Polri, Pol PP, pihak kenagarian Sijunjung dan Muaro, serta masyarakat setempat dikerahkan untuk memadamkan api tersebut.
 
“Tidak tertutup kemungkinan sisa bara api ini akan terus membakar sisa lahan yang ada, pasalnya melihat kondisi cuaca panas dan angin kencang (ekstrem) yang terus melanda daerah ini. Dalam penanggulangan juga menemui kendala seperti jalan yang terjal dan sulit dijangkau oleh armada pemadam kebakaran”, ucap Kepala BPBD Sijunjung, Hardiwan didampingi Kasat Pol.PP setempat Masrianto, ketika dikonfirmasi.
 
Terkait program Kapolri, tentang sangsi bagi pihak yang melakukan pebakaran hutan dengan disengaja maupun tidak disengaja, sesuai dengan apa yang telah digalakan melalui baliho-baliho di setiap kecamatan di Kabupaten Sijunjung dipasang oleh jajaran Kepolisian Resort (Polres) Sijunjung, beberapa bulan belakangan ini.
 
Sehubungan dengan hal tersebut, Kapolsek Sijunjung, Iptu. Yaddi Purnama didampingi kanitnya Bripka Ardion, ketika dikomfirmasi, mengatakan, sehubunga dengan marak terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayah hukum Kepolisian Sektor (Polsek) Sijunjung, khususnya di dua titik daerah kebakaran ini, pihaknya pihak kepolisian sedang mengumpulkan data.
 
"Kita sedang melakukan penyelidikan, juga sedang mengumpulkan keterangan dari pihak-pihak terakit, mudah-mudahan dalam waktu dekat ini dapat disampaikan,”ujarnya.(ant/hai)