Unand Miliki 1.119 Dosen Tersertifikasi

Unand Miliki 1.119 Dosen Tersertifikasi

Padang, (RIAUMANDIRI.co) - Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumatera Barat (Sumbar) memiliki 1.119 orang dosen yang telah tersertifikasi dari 1.366 jumlah tenaga pengajar yang ada .


"Fakultas Kedokteran menjadi fakultas terbanyak yang memiliki dosen tersertifikasi dengan seratus lima puluh tujuh orang," kata Wakil Rektor Bidang Akademik Unand, Prof Dachriyanus di Padang, Kamis (6/10).


Dia menyebutkan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam menjadi yang kedua di Unand memiliki dosen bersertifikasi dengan jumlah 150 orang, diikuti dengan fakultas pertanian sebanyak 126 orang.



Sedangkan Fakultas Teknologi Informasi menjadi yang terkecil memiliki dosen bersertifikasi hanya sebanyak empat orang, jumlah ini juga sesuai dengan dosen yang dimiliki fakultas baru sebanyak 17 orang.


"Selain terbanyak dosen bersertifikasi, masih banyak juga dosen belum bersertifikasi di fakultas Kedokteran dengan empat puluh orang," katanya.
Jumlah ini muncul dikarenakan proses di Fakultas Kedokteran sedikit berbeda dengan fakultas lainnya.


Terbanyak kedua dosen belum bersertifikasi pada fakultas Teknik dengan 37 orang. Khusus Teknik hal ini harus dikebut pengurusannya mengingat akan ikut penilaian akreditasi internasional ABET.


Sebab pada penilaian akreditasi tersebut kualitas dosen dan sertifikasinya ikut menentukan tercapainya akreditasi tersebut."Semakin banyaknya dosen bersertifikasi akan mendukung beberapa capaian kampus di nasional dan internasional," ujarnya.


Sebagai contoh dalam hal mengejar pencapaian kampus berbadan hukum yang membutuhkan lebih 60 persen dosen bergelar Doktor tentu yang tersertifikasi. Kemudian bagi individunya, dosen bersertifikasi memiliki kelayakan hidup dan fasilitas lebih dari yang belum.


Selain itu secara kompetensi dosen bersertifikasi sudah layak disejajarkan dengan dosen bersertifikasi lain di kampus lain.


Hal ini jelas akan menguntungkan dosen tersebut dalam hal tupoksinya pada bidang tri dharma perguruan tinggi pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat.


Sementara itu salah satu mahasiswa di Universitas Eka Sakti Padang, Hendri berharap dosen bersertifikasi bisa lebih memunculkan kualitasnya dalam membina mahasiswa menjadi manusia yang berdaya saing.


Sebab katanya sebagian dosen saat ini hanya memikirkan kehidupannya saja seperti melakukan penelitian terus menerus namun melupakan mengajar.
"Sangat disayangkan bila dosen berkompetensi hanya penelitian saja dengan melupakan habitat awalnya sebagai pengajar," ujar dia. (ant/azw)