Kasus Pembunuhan Kembali Terjadi di Sungai Apit

Kasus Pembunuhan Kembali Terjadi di Sungai Apit
SIAK (RIAUMANDIRI.CO) - Warga Kampung Mengkapan di RT 03, RW 02, Kecamatan Sungai Apit digegerkan oleh penemuan mayat wanita yang diduga korban pembunuhan, Ahad (11/9/2016) sekitar pukul 22.00 WIB.
 
Hal itu dibenarkan Kapolres Siak AKBP Restika Pernamaian melalui Kapolsek Sungai Apit AKP Rangga Warsito, bahwa benar telah ditemukan mayat perempuan yang bernama Kurniawati Alias Nia (20) yang beralamat di Jalan Kampung Mengkapan, RT 03, RW 02 Kecamatan Sungai Apit, yang diduga korban pembunuhan.
 
"Kronologis kejadian,pada hari Sabtu (10/9) sekira jam 11.30 WIB, Abang korban yang bernama Jufri  datang Kepolsek sungai Apit melaporkan bahwa adik kandungnya yang bernama Kurniawati telah hilang atau tidak pulang kerumah, yang mana keterangan dari Jufri bahwa dia mengetahui jika korban tidak pulang kerumah, yakni pada hari Jumat (9/9) lalu,  sekira pukul 17.00 WIB. Mengetahui hal tersebut, kemudian keluarga korban mencoba menanyakan kepada tetangga tetang korban, akan tetapi tetangga tidak ada yang melihat," ujar Warsito.
 
Lebih lanjut Warsito mengatakan, selanjutnya sekitar pukul 20.00 WIB tetangga dan kelurga korban mencari korban, akan tetapi tidak ditemukan juga. Pada saat dilakukan pencarian ditemukan celana pendek bersama celana dalam di belakang rumah tetangga korban. Jarak rumah korban dengan rumah tetangga korban sekitar 50 meter, dan jarak celana dan celana dalam ditemukan dari rumah tetangga sekitar 2 Meter.
 
"Dari keterangan kakak kandung korban an. Suriati bahwa pada malam sewaktu korban kumpul dengan teman-temanya, kakak korban melihat jika korban menuju kebelakang rumah, akan tetapi tidak diketahui pasti tujuan korban kebelakang rumah yang setahu kakak korban bahwa korban menuju kebelakang rumah untuk buang air, dikarenakan WC keluarga korban terpisah dari rumah, sehingga kakak korban tidak menaruh rasa curiga dan mengganggap korban ke belakang adalah hal yang biasa," jelas Warsito.
 
Selanjutnya, kata Warsito,  pihak keluarga korban bersama masyarakat melakukan pencarian terhadap korban hingga pada hari Minggu (1/9) sekitar pukul 22.00 WIB, Abang korban Jufri membuka penutup septi tank yang ada di belakang rumah tetangganya, dan pada saat dibukanya, kemudian abang korban menemukan korban berada di dalam septi tank tersebut. Mengetahui hal demikian, kemudian dia berteriak mintak tolong.
 
"Untuk selanjutnya masih dalam proses, dan sekarang kita masih di TKP," pungkas Warsito.
 
Sejak kejadian tersebut, warga Sungai Apit merasa was-was dan ketakutan setelah mendengar informasi ditemukan kembali mayat perempuan, yang diduga dibunuh.
 
"Kami sangat takut dengan banyaknya pembunuhan di daerah ini, belum lama kemarin pembunuhan di Kampung Teluk Mesjid kemarin terjadi lagi di Kampung Mengkapan. Untuk itu kami sebagai warga disini sangat resah sekali dengan adanya pembunuhan ini, dan kami sebagai masyarakat berharap kepada pihak kepolisian agar dapat dengan segera menangkap pelaku agar kami tidak resah," kata Samsul (32) warga setempat.(sugianto)
 
Editor: Nandra F Piliang