Komisi IV Sidak ke RSUD Bengkalis

Komisi IV Sidak ke RSUD Bengkalis

BENGKALIS  (riaumandiri.co)- Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah  Kabupaten Bengkalis, melakukan inspeksi mendadak I di Rumah Sakit Umum Daerah Bengkalis, Rabu (11/5).

Sidak dipimpin Ketua Komisi IV DPRD Bengkalis, Abi Bahrum beserta Anggota DPRD Bengkalis diantaranya, Irmi Syakip Arsalan, Indrawan Sukmana dan Abdul Kadir. Kepada wartawan Abi mengatakan, sidak tersebut menindaklanjuti Rapat internal di Komisi IV DPRD tentang adanya laporan dari masyarakat terkait pelayanan di RSUD Bengka;os.

"Sidak Komisi IV ini terkait banyaknya laporan dari masyarakat soal pelayanan di RSUD Bengkalis. Padahal RSUD ini pelayanan terdepan bagi masyarakat Kabupaten Bengkalis, jadi dengan banyaknya kelemahan-kelemahan yang ada di rumah sakit tersebut akan kita benahi kembali," ujar Ketua Komisi XI DPRD Bengkalis, Abi Bahrum.

Disamping itu, Abi juga berharap dengan kedatangan Komisi IV yang membidangi soal pelayanan RSUD Bengkalis ini, agar perlu ditingkatkan kembali pelayanan diantaranya, seperti fisiknya, kebersihan dan obat-obatan dan lain sebagainya.

"Kami sudah mengumpulkan beberapa temuan-temuan, ada yang masih minus dan ada juga yang perlu ditingkatkan seperti perbaikan pelayanan dan obat-obatan. Bdasarkan sidak hari ini, kami akan melakukan rapat kembali serta mengajak hearing membahas setruktur di Rumah sakit ini, untuk memperbaiki dan meninkatkan serta memaksimalkan pelayanan ke Masyarakat,"  ungkapnya.

Saat disinggung apa saja temuan saat melakukan sidak tersebut, dipaparkan Abi Bahrum, pihaknya langsung menanyakan ke pasien tentang pelayanan dan ketersedian obat- obatan."Saat kita tanya ke pasien, seperti apa pelayanan di RSUD Bengkalis, pasien menjawab bagus dan obat-obatan juga tidak ada membeli di luar.

Alhamdulilah temuan kami pada sidak hari ini baik. Tetapi masih ada kurangnya, soal ruangan yang kurang dingin serta air yang kurang lancar, walaupun ini sepele tetap kita akan tingkatkan," tegas Abi Bahrum.

Ruang Inap
Ditambahkan anggota Komisi IV, Irmi Syakip Arsalan  ruang inap pasien bersalin di RSUD Bengkalis juga masih kurang. Saat ini rumah sakit tipe B itu hanya memiliki 8 ruang inap bersalin, Kelas (1) satu ruangan, Kelas (II) 3 ruangan dan selebihnya Kelas III.

"Yang kita temui kelas I dengan kelas II itu disamakan. Seharusnya di ruang inap khusus kelas I itu satu ruang 1 tempat tidur. Namun kita memahami ini karena keterbatasan ruangan," katanya.

Guna mengatasi permasalahan tersebut, Ketua KNPI Kabupaten Bengkalis ini menyarankan, tahun depan pihak RSUD memasukkan rencana pembangunan kantor dalam rencana kerja.

"Hari ini kan ruang lantai IV di RSUD yang seharus dapat dimanfaatkan untuk ruang inap pasien, tapi dipakai untuk kantor. Kita berharap pihak RSUD memasukkan rencana pembangunan gedung kantor agar pelayanan di RSUD Bengkalis bisa lebih maksimal," saran Ikip. (man)