PEKANBARU (riaumandiri.co)-Ketua DPC Partai Gerindra Kota Pekanbaru Esweli, didampinggi Ketua Tim Penjaringan Boike Amri, mengatakan sampai minggu kedua bulan April ini, telah 23 bakal calon yang telah mengambil dan mengantar formulir cawako dan cawawako Pekanbaru.

Formulir pendaftaran ini sesuai prosedurnya, akan diserahkan ke Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Riau, untuk dilakukan verifikasi sebelum diserahkan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerindra.

"Sesuai tujuan partai dalam membuka penjaringan ini jelas menginginkan calon yang akan di usung oleh Gerinda adalah, calon yang betul-betul diinginkan oleh masyarakat," ujarnya, Selasa (12/4).

Maka itu kata Boike Amri, pihaknya akan melakukan verifikasi di DPC nanti, kemudian diserahkan ke DPD. DPD lah yang akan menyerahkan ke DPP. Setelah diserahkan ke DPP, maka DPP-lah yang berhak menentukan siapa yang akan didudukungnya menjadi bakal calon Walikota Pekanbaru. Melalui survei yang dilakukan DPP. "Tim surveilah yang menentukan, sebelum memilih siapa yang akan didukungnya, namun yang jelas tentu calon yang enegik, bersih, dan disukai masyarakat," ujarnya.

Ketika ditanya seperti apa kriteria calon yang akan dipilih Partai Gerindra, Esweli mengatakan tentunya sesuai dengan visi dan misi Partai Gerindra. Salah satunya bisa melakukan perubahan, dan memiliki harapan baru untuk Kota Pekanbaru ke depan lebih baik.

Sementara itu, bakal calon walikota Pekanbaru Zulfan Hafiz, yang mengembalikan formulir ke Gerindra, kemarin, mengatakan tujuannya melakukan pendaftaran hampir ke semua partai, karena membangun Kota Pekanbaru ini, tidak bisa dengan satu partai. "Yang pasti, saya udah mendaftar 3 partai. Nanti akan daftar di PKB dan Demokrat lagi," katanya. (ben)c