Pasirpengaraian (riaumandiri.co)- Program pelatihan kerja institusional Tahun Anggaran 2016, yang digelar Unit Pelaksana Teknis Latihan Kerja (UPT-LK) Provinsi Riau Wilayah III, di Pasir Pengaraian, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), ternyata disambut warga dengan antusias.

Hal ini ditunjukan dari membludaknya warga yang mendaftarkan diri, sejak Pendaftaran Program ini dibuka 29 Februari 2016 lalu.

Menurut Fitriadi, Petugas UPT-LK, Provinsi Riau, Wilayah III, yang ditemui di kantornya, Kamis (17/3) menyebutkan dari 9 jurusan pelatihan yang dibuka tahun ini, semua jurusan hampir terpenuhi quota siswanya. Bahkan, beberapa jurusan sudah melebihi quota.

"Respons masyarakat luar biasa sekali, karena pelatihan ini memang sangat dibutuhkan masyarakat, apalagi porgam pelatihan dari pemerintah ini gratis, serta memberi keterampilan untuk membuka usaha sendiri," tutur Fitriadi.

Hingga Kamis siang, urainya, sudah tercatat 210 Calon Peserta pelatihan yang telah mendaftarkan diri ke UPT-LK. Jurusan menjahit, operator komputer dan tata boga  menjadi jurusan yang paling banyak peminat.

Jurusan menjahit misalnya, dari 16 qouta siswa yang akan diterima, pendaftar jurusan menjahit sudah mencapai 65 orang. Begitupun jurusan Operator Computer dan Tata boga, dari 16 qouta siswa yang bisa diterima untuk mengikuti pelatihan, peminat dua jurusan ini bahkan sudah melebihi quotanya yakni 31 pendaftar masing-masing jurusan.

Sementara Untuk reparasi sepeda motor, yang hanya menerima quota 32 siswa, sudah mendaftar 30 calon Peserta. Teknisi Komputer dari 16 quota sudah mendaftar 18 orang, tekhnisi Hanpone dengan quota siswa 16 orang, sudah mendaftar 18 Peminat, Instalisasi Listrik dari 32 qouta siswa yang diterima sudah mendaftar 12 peminat, dan Jurusan las listrik yang menerima 32 calon siswa baru mendaftar 5 peminat.

"Jika jumlah siswa melebihi quota, Maka tim dari UPT-Provinsi Riau akan melakukan proses seleksi yang akan dilakukan langsung oleh tekhnisi masing-masing jurusan," jelasnya.

Meski bebera jurusan sudah melebihi quota siswa yang akan diterima, Fitriadi menyebutkan, jumlah pendaftar pelatihan ini, diperkirakan akan terus bertambah, mengingat masa Pedaftaran masih dibuka, hingga tanggal 31 maret 2016. (yus)