BRK Pertama Peduli Pendidikan Di Kabupaten Karimun

BRK Pertama Peduli Pendidikan  Di Kabupaten Karimun

Karimun (riaumandiri.co)-Bank Riau Kepri yang pertama peduli pendidikan di Kabupaten Karimun.Hal tersebut diucapkan Bupati Karimun, Aunur Rafiq, saat memberikan sambutan pada acara penyerahan beasiswa dan alat-alat laboratorium dari Bank Riau Kepri (BRK) kepada Universitas Karimun, baru-baru inin.

 Aunur menuturkan bahwa kehadiran Bank Riau Kepri patut disyukuri dan menjadi keberkahan karena program kepedulian yang diberikan Bank Riau Kepri tersebut sangat diharapkan Universitas Karimun khususnya dan masyarakat Karimun umumnya.

Aunur menjadi saksi atas beasiswa yang diserahkan Bank Riau Kepri bagi 110 mahasiswa kurang mampu dan berprestasi Universitas Karimun beserta alat-alat laboratorium melalui program kemitraan Bank Riau Kepri yang diserahkan langsung oleh Direktur Utama Bank Riau Kepri, DR Irvandi Gustari, kepada perwakilan mahasiswa dan rektor Universitas Karimun DR Elvis Adril di Universitas Karimun.

Turut hadir menyaksikan acara penyerahan tersebut Komisaris Utama Bank Riau Kepri HR Mambang Mit, Ketua Yayasan Tujuh Juli Haris Fadilah, Pemimpin Bank Riau Kepri Cabang Tanjung Balai Karimun TM Fadhly Kholis serta staf dan seluruh mahasiswa Universitas Karimun.

Mewakili pihak Universitas Karimun, Ketua Yayasan Tujuh Juli, Haris Fadilah, mengungkapkan ucapan terimakasihnya kepada Bank Riau Kepri atas kepedulian  yang diberikan oleh Bank Riau Kepri tersebut.

 Haris menjelaskan yayasan yang diketuainya, terbentuk sejak Tahun 2007 lalu dan merupakan yayasan yang menaungi Universitas Karimun yang saat ini telah berhasil mewisuda mahasiswa sebanyak 4 angkatan dengan kualitas yang cukup membanggakan meski ditengah-tengah keterbatasan.

Sementara, Direktur Utama Bank Riau Kepri, DR Irvandi Gustari, mengungkapkan bahwa sebagai bank daerah Provinsi Riau dan Provinsi Kepulauan Riau, menjadi salah satu tanggungjawab dan perhatian Bank Riau Kepri akan kualitas sumber daya manusia dan generasi penerus di Provinsi Riau dan Provinsi Kepulauan Riau.

 Kualitas tersebut akan terwujud melalui pendidikan dan edukasi yang baik yang ditempuh oleh masyarakat Riau dan Kepulauan Riau.

Tahun ini, di Kabupaten Karimun, Bank Riau Kxepri berkesempatan untuk menyalurkan sebesar Rp 350 juta program  beasiswa bagi mahasiswa berprestasi dan mahasiswa kurang mampu serta sebesar lebih dari Rp 360 juta  berupa alat-alat laboratorium melalui program kemitraan Bank Riau Kepri.

Program CSR atau program kepedulian yang diberikan ini merupakan wujud nyata kepedulian kami (Bank Riau Kepri, red) terhadap dunia pendidikan.

 Mudah-mudahan akan banyak membawa manfaat kepada masyarakat Karimun dan menjadi pemicu semangat mahasiswa untuk belajar lebih giat lagi dan yang lebih penting lagi, diharapkan akan muncul kader kader pimpinan untuk Kabupaten Karimun dari Universitas Karimun itu sendiri, harap Irvandi.

Program kemitraan Bank Riau Kepri memiliki konsep yang hampir sama dengan Corporate Social Responsiblity (CSR) namun lebih menitikberatkan pada usulan program yang diajukan oleh Pemerintah  Propinsi, Pemerintah Kabupaten/ Kota di Provinsi Riau dan Provinsi Kepulauan Riau yang juga merupakan pemegang saham di Bank Riau Kepri (BRK) .

Sehingga program pemerintah daerah dapat sejalan dengan program kemitraan  yang diberikan Bank Riau Kepri.

“Kedepan, kepedulian serupa dapat kami (Bank Riau Kepri,red) berikan, tentunya dengan usulan program  yang diajukan oleh Pemerintah Kabupaten Karimun”, jelas Irvandi. “Hal ini agar program yang diberikan sinergi dengan program Pemerintah Kabupaten Karimun itu sendiri”, tuturnya.

Pada penutup sambutannya Bupati Karimun, Aunur Rafiq, menyatakan, BRK telah memberikan contoh tauladan dalam hal kepedulian kepada dunia pendidikan di Kabupaten Karimun, dan menjadi pionir menyalurkan CSR nya kepada dunia pendidikan di Kabupaten Karimun.

 Bupati berharap, perusahaan-perusahaan lainnya yang juga  berkiprah di Kabupaten Karimun, juga tergerak hatinya mengikuti langkah yang telah dilakukan oleh BRK untuk memajukan dunia pendidikan di Kabupaten Karimun.(rls)