BENGKALIS (riaumandiri.co)– Mulai awal Januari 2017, kewenangan pendidikan menengah berada di Dinas Pendidikan Provinsi Riau. Terkait perubahan itu, Disdik Bengkalis sudah memulai mempersiapkan serah terima kewenangan tersebut.

Seperti disampaikan Sekretaris Disdik Kabupaten Bengkalis, Supardi, pihaknya sedang menyiapkan data awal yang akan dilimpahkan ke Disdik Provinsi Riau.

 “Kita sudah mulai mempersiapkan serah terima kewenangan. Saat ini kita mulai mendata seluruh personil yang ada dibawah kewenangan Bidang pendidikan Menengah, baik itu tenaga guru honorer, TU, perpustakawan, penjaga labor, pengawas akan dilakukan pendataan,” terang Supardi, Minggu (21/2).

“Seluruh pegawai dan tenaga honorer, baik guru serta lainnya mulai tahun depan tidak lagi di bawah kewenangan kabupaten, melainkan langsung di naungi oleh Disdik Provinsi,” terang Supardi.

Dijelaskannya, untuk tahap awal memang pihak Disdik Provinsi telah memanggil Disdik Kabupaten untuk melakukan pendataan. “Kemarin kita sudah dipanggil pihak Provinsi dan diberikan Pasword untuk melakukan Entri data seluruh personil yang ada di bawah naungan pendidikan menengah,” ungkap Supardi.

“Kita sudah diberikan password untuk mengentri data di aplikasi Disdik Provinsi. Secara teknis pendataan dilakukan Disdik Kabupaten secara langsung ke sekolah sekolah. Setelah itu baru di entri ke aplikasi milik Dikdis Provinsi,” ungkapnya.

Menurut Supardi, data awal personel ini diminta pihak propinsi harus dilaporkan paling lambat 31 maret semua data personel  pendidikan menengah di kabupaten Kota diserahkan ke provinsi. Data ini akan dihimpun langsung dari tim yang dibentuk Disdik Bengkalis.***