Pemkab Lakukan Rasionalisasi Honorer

Pemkab Lakukan Rasionalisasi Honorer

SIAK (riaumandiri.co)-RPemerintah Kabupaten Siak sedang melakukan rasionalisasi pegawai honorer. Ini tentunya akan berdampak pengurangan tenaga honorer. Pemkab akan melihat kedisiplinan, loyalitas dan integritas honorer.

Demikian disampaikan Kepala Badan Kepegawaian Daerah Siak H Lukman, Selasa (8/2). Jumlah honorer tenega pendidik, kesehatan, teknis sat ini mencapai 6.800 orang, ditambah tenaga harian lepas yakni tenaga kebersihan 1.000 orang.

"Rasionalisasi berdampak pada belanja pegawai. Karena pendapatan daerah menurun tahun ini. Untuk efisiensi dan peningkatan kualitas kerja, diambil kebijakan rasionalisasi tenaga honorer, yang dilakukan melalui seleksi," kata H. Lukman.

Namun demikian, Lukman belum bisa menyebutkan honorer yang dirumahkan, karena rasionalisasi sedang berlangsung. "Rasionalisasi sedang berlangsung, jadi belum bisa dipastikan jumlah pengurangannya, yang pasti kami sudah melakukan penilaian sejak 6 bulan.     

Jika diperlukan, bulan depan digelar tes kemampuan dasar. Test ini tidak menutup kemungkinan berlaku bagi tenaga kerja harian lepas yang bertugas di Dinas Pasar, Kebersihan dan Pertamanan.

BAhkan tahun ini banyak kegiatan dipending, maka secara otomatis akan banyak honorer yang tidak mendapat pekerjaan. Karena pengangkatan tenaga honorer merupakan kebijakan daerah, jika mengacu PP 48 Tahun 2005 tidak dibenarkan mengunakan tenaga honorer.

"Sebelumnya Pemda menerima tenaga honorer karena hasil analisa kerja dan jabatan Kabupaten Siak masih kekurangan pegawai," kata H. Lukman. (lam)