TEMBILAHAN (riaumandiri.co)- Sempat vakum selama dua tahun terakhir, Muslimat Nahdatul Ulama Cabang Kabupaten Indragiri Hilir menggelar konferensi cabang pembentukan kepengurusan periode 2016-2020 serta penyusunan program kegiatan.

Konferensi cabang yang diadakan di Gedung Wanita Tembilahan Ini dihadiri Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan, serta turut dihadiri pimpinan wilayah Muslimat Nahdatul Ulama (NU) Provinsi Riau, unsur Forkopimda Inhil, Dewan Penasehat Mulimat NU Cabang Inhil Zulaikhah Wardan, serta organisasi kewanitaan yang ada di Kabupaten Inhil, Jumat (29/1).

Zulaikhah Wardan dalam sambutannya menyampaikan, terselenggaranya kegiatan konferensi cabang ini dananya berasal dari hasil gotong royong seluruh anggota pengurus.

"Mudah-mudahan ke depan ada dana bantuan kegiatan dari pemerintah daerah," sebutnya.

Selain itu dikatakan, konferensi bertujuan membubarkan dan membentuk kepengurusan baru periode 2016-2020 serta penyusunan program kegiatan yang akan dilaksanakam tahun ini. "Semoga dari program yang akan disusun nanti, dapat langsung menyentuh masyarakat serta dapat mendukung pemerintah daerah dalam hal ini menyukseskan program yang ada," ungkapnya.

Sementara itu, Rani Wati mengatakan dari 12 kabupaten kota yang ada di Provinsi Riau, di Kabupaten Inhil terasa berbeda karena terlihat dari sokongan pemerintah daerah yang sangat memperhatikan organisasi kewanitaan. "Ini merupakan sejarah, semoga memberikan dampak positif bagi Kabupaten Inhil," imbuhnya.

Ditegaskan, muslimat NU merupakan garda terdepan dalam mengantisipasi agar tak masuk paham radikal, yang sekarang sedalam berkembang di sebagian wilayah di Indonesia. "Karena itu, semoga muslimat NU ini bisa dibentuk hingga anak ranting di desa-desa, untuk mengantisipasi hal-hal negatif tersebut," pungkasnya. (dan)