TELUK KUANTAN (riaumandiri.co)- Perusahan Listrik Negara Rayon Teluk Kuantan menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan, karena adanya pemadaman bergilir yang dilakukan sejak 28 Januari lalu dan berakhir pada 4 Februari nanti.

Pemadaman secara bergilir ini dilakukan selama dua jam disetiap penyulang yang ada di Kuansing. Ada delapan penyulang mendapatkan jatah pemadaman secara bergilir setiap harinya. "Listrik akan padam selama dua jam disetiap penyulang secara bergilir," ujar Kepala PLN Rayon Teluk Kuantan, melalui Kepala Bidang Administrasi, Muhammad Sabur Januardi, Jumat (29/1).

Sementara Kepala PLN Rayon Teluk Kuantan, Azwir, mengatakan, pemadaman bergilir ini dilakukan karena ada pembangkit yang masuk dalam perawatan, sehingga suplai daya menjadi berkurang. Tapi ini tidak akan terlalu lama, nanti akan normal seperti biasa lagi.

Sesuai jadwal pada Sabtu (hari ini,red) listrik PLN akan mati di penyulang tujuh wilayah Paranap, termasuk sejumlah desa di Kecamatan di Kuansing, di antaranya Benai, Pangean, Cerenti, Inuman dan Baserah, pukul 17.00-19.00 WIB.

Kemudian untuk penyulang dua wilayah Benai, listrik padam mulai pukul 21:00 wib-23:00 wib meliputi desa Banjar Benai, Benai, Benai Kecil, Beringin Jaya, Koto Benai, Siberakun, Simandolak, Talontam, Tebing Tinggi, Ujung Tanjung,Pulau Kopung/Kepung Sentajo, Beringin Taluk, Pulau Komang, Muaro Sentajo, Koto Sentajo, Kampung Baru Sentajo, dan Pulau Kopung Sentajo.

Begitu juga di penyulang tiga listrik juga padam pukul 21:00 wib-23:00 wib meiputi wilayah Muara Lembu mulai dari Kobun Naneh, Jake, Air Mas/Emas,Kebun Lado,Logas,Muara Lembu,Pangkalan Indarung, Pasir Emas, Petai Baru, Pulau Padang, Sumber Datar, Sungai Bawang, Sungai Keranji, Sungai Kuning, Sungai Sirih, Bukit Raya, Koto Baru, Muara Bahan, Petai, Simpang Raya, Suka Damai,Sukamaju, Sumber Jaya, Sungai Buluh, Sungai Paku, Tanjung Pauh.(rob)