BANGKINANG (HR)-Harga cabai di sejumlah pasar di Kabupaten Kampar kembali naik. Kondisi ini diakibatkan banyak petani yang tanaman cabainya diserang hama akibat kabut asap beberapa waktu lalu.

Pantauan harga di pasar Inpres Bangkinang, Senin(14/12) kemarin menyebutkan bahwa harga cabai asal Payakumbuh Sumbar yang sebelumnya  juga telah naik berkisar Rp60 ribu/kg saat ini naik menjadi Rp70 ribu/kg.

Harga cabai asal Medan juga naik. Sebelumnya Rp50 ribu/kg saat ini menjadi Rp60 ribu/kg. Cabai asal Jawa yang lebih dikenal cabai kotak mencapai Rp130 ribu/kotak atau sekitar Rp45 ribu/kg.

Sekalipun kenaikan harga cabai terus naik namun para pedagang pasar di Bangkinang belum mengalami kesulitan mendapatkannya dari pedagang tengkulak.

”Kami belum kesulitan mendapatkan cabai untuk kami jual kembali," ujar Ijon, salah seorang pedagang cabai Bangkinang.
Diakuinya jika pasokan terputus dari Jawa maka akan kesulitan bagi pedagang untuk mendapatkanya .”Kami sangat terbantu dengan cabai asal Jawa sekalipun banyak yang kami terima buahnya patah," katanya.

Ijon menyebutkan bahwa di Sumut yang juga dilanda kabut asap telah menyebabkan petani di sana mengalami kerugian sehingga hasil panen tak sesuai yang diharapkan. ”Saya perkirakan menjelang natal dan tahun baru harga cabai kemungkinan naik," tambahnya.(dom)