Mantu Basko Jadi Danyon Linud 330/Tri Dharma

Mantu Basko Jadi Danyon Linud 330/Tri Dharma

BANDUNG (HR)-Jabatan Komandan Bataliyon Infanteri (Yonif) Lintas Udara (Linud) 330/Tri Dharma, Cicalengka, Jawa Barat, hari ini (Selasa, 3/11) akan diserahterimakan dari Letkol Infanteri Frega F Wenas Inkriwang, MIR, MMAS kepada Mayor Infanteri Kamil B Pasha, SSos, MA.


Mantu
Sebelumnya, Kamil adalah Wakil Komandan Bataliyon Linud 330/Tri Dharma.
Menjelang serah terima jabatan tersebut, sepanjang Senin (2/11) kemarin, putra Wakil Gubernur Sumatera Barat Muslim Kasim itu sudah menjalani rangkaian kegiatan prosesi serah terima jabatan.

Menantu pengusaha nasional, H Basrizal Koto itu, sejak subuh sudah berada di Markas Komando Yonif Linud 330/Tri Dharma di Desa Mandalawangi, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Lidya Basko, yang tidak lain adalah istri Kamil, tampak setia menemani Kamil dalam rangkaian kegiatan dari pagi sampai malam. Meskipun saat ini Lidya dalam keadaan hamil anak kedua.

Basrizal Koto merasa bersyukur atas prestasi yang kini dicapai Kamil. "Banyak jenderal ternama yang pernah menjadi Komandan Bataliyon di Yonif Linud 330. Saya bersyukur dan tentunya bangga, Kamil bisa meraih prestasi itu," kata Basrizal Koto di Bandung, Senin kemarin.

Di antara jenderal yang pernah menjadi Danyon di Linud 330 adalah mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Djoko Santoso yang merupakan Danyon ke-22. Sebelumnya ada Djamari Chaniago menjadi Danyon ke-18 dan mantan KSAD Agus Wirahadikusumo yang menjadi Danyon ke-19. Kamil sendiri adalah Danyon ke-37.

Yonif Linud 330/Tri Dharma yang berdiri pada 25 April 1952 itu merupakan pasukan pemukul reaksi cepat TNI. Yonif 330 merupakan salah satu dari 3 Bataliyon Linud yang berada di bawah Brigade Infanteri 1/Kostrad. Dua Bataliyon lain adalah Yonif Linud 328 di Cilodong dan Yonif Linud 305 di Kerawang, Jawa Barat.

Yonif Linud 330 terdiri dari empat kompi, yakni Kompi Senapan A, Senapan B. Senapan C dan Kompi Bantuan, di mana setiap kompi beranggotakan 146 orang prajurit.

Sejak berdiri Yonif Linud 330 ini sudah terlibat aktif dalam berbagai operasi militer di Tanah Air. Di antaranya Operasi PRRI, Operasi Permesta, Garuda II, Trikora dan berbagai operasi lain. (ds)