PEKANBARU (HR)-Untuk mencari wakil Riau di Kejuaraan Nasional Bulutangkis 2015, 8-12 Desember nanti, Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia Riau menggelar Kejurprov Bulutangkis 2015, 31 Oktober-2 November di GOR Bulutangkis HTT, Jalan Karya Indah Pekanbaru.

Sebanyak 361 atlet akan ambil bagian di ajang tersebut dengan mempertandingkan enam kategori yaitu usia dini tunggal putra dan putri, anak-anak tunggal putra dan putri, pemula tunggal putra dan putri, remaja tunggal putra, dewasa putri (plus remaja dan taruna) untuk tunggal dan ganda campuran. Kemudian terakhir dewasa putra plus taruna untuk tunggal dan ganda.

"Jumlah yang mendaftar di luar perkiraan kita. Awalnya, kita memperkirakan akan diikuti 150-200 peserta, namun ternyata mencapai 361 peserta. Untuk itu, kita menambah jadwalnya yang semula dari 31 Oktober sampai 1 November menjadi 2 November," ujar Ketua Umum PBSI Riau, Yuharman kepada Haluan Riau, Jumat (30/10) di Pekanbaru.

Yuharman menjelaskan 361 atlet adalah untuk usia dini putra 42 atlet, putri 28 atlet, anak-anak putra 57 atlet, putri 31 atlet. Kemudian untuk pemula putra 58 atlet, putri 18 atlet dan remaja putra 59 atlet. Selanjutnya untuk Dewasa putra ada sekitar 50 atlet, putri ada sekitar 19 atlet yang ikut.

"Sedangkan Ganda dewasa putra sebanyak 49 pasang dan Ganda Campuran sebanyak 18 pasang. Kecuali Rohil, semua Pengkab PBSI di Riau mengirimkan atletnya. Jadi totalnya ada 11 PBSI kabupaten/kota dan 15 klub di Riau yang ikut serta," terang Yuharman.

Menurut rencana kata Yuharman, Kejurprov tersebut akan dibuka oleh Ketua Umum KONI Riau, Emrizal Pakis. "Kita sudah mengirimkan surat permintaan kepada KONI Riau untuk membuka Kejurprov ini. Kalau Ketua Umum KONI berhalangan tentu akan ada wakilnya yang akan membuka," kata Yuharman.

Pada Kejurprov ini peserta yang menjadi juara di nomor dewasa berhak mewakili Riau untuk tampil di Kejurnas. Pada tahun lalu, Riau sukses menyabet satu perak dan dua perunggu di Kejurnas Bulutangkis 2014. Satu perak diraih ganda Sandy Agusliansyah/Teguh di kategori taruna dan dua perak disumbangkan Sandy di tunggal taruna putra dan Nur Hafizah di tunggal taruna putri.

"Mereka yang berprestasi di Kejurnas tentu mendapatkan pembinaan di KONI Riau. Saat ini, tiga pebulutangkis Riau yang sukses di Kejurnas tahun lalu telah mendapatkan pembinaan dari KONI Riau. Untuk itu, kita berharap tahun ini prestasi yang diraih bisa lebih bagus," ujarnya.***