Pantau Pembagian Masker di Puskesmas Ujungbatu

Wabup: Tidak Ada Titik Api di Rohul

Wabup: Tidak Ada Titik Api di Rohul

PASIR PENGARAIAN(HR)-Wakil Bupati Rokan Hulu, Hafith Syukri, memantau pembagian masker yang dilakukan Puskesmas Ujungbatu, Kamis (1/10).

Pada kesempatan itu Wabup juga turut membagikan alat pelindung kesehatan tersebut bersama Kepala Puskesmas kepada masyarakat yang melintas di Jalan Sudirman (depan Puskesmas Ujungbatu). Dijelaskan Hafit Syukri, kondisi kabut asap sekarang ini sudah sangat membahayakan kesehatan. Oleh karena itu mulai Kamis(1/10), Dinas Pendidikan Rohul meliburkan sekolah selama tiga hari mendatang.

Wabup mengimbau seluruh lapisan masyarakat agar betul-betul menjaga kondisi kesehatan diri dan keluarga, terutama anak-anak yang rentan terhadap penyakit akibat menghirup kabut asap.

Diharapkan jika keluar rumah atau beraktivitas tetap memakai masker untuk menghindari penyakit.Sementara itu, Pemkab Rohul melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah terus berupaya melakukan pengawasan ketat agar tidak sampai terjadi pembakaran lahan.

"Seperti kita ketahui beberapa hari ini asap semakin tebal, yang merupakan kiriman dari Sumatera Selatan dan daerah lainnya. Kita tetap menjaga agar titik api tidak ada di Rohul, sehingga tidak menambah asap yang ada. Data terakhir menunjukkan titik api di Rohul tidak ada. Untuk itu kita juga berharap agar masyarakat Rohul turut membantu mengawasi agar tidak terjadi pembakaran lahan," terang Hafith.

Ditambahkan Kepala Puskesmas Ujungbatu, dr H Faisal Harahap, hingga saat ini Puskesmas Ujungbatu telah membagikan 18.000 masker kepada masyarakat. 4.815 Kasus ISPA.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rohul, Drg Grifsino, menyebutkan, selama September 2015 ini telah terjadi peningkatan sejumlah penyakit akibat bencana asap. Seperti ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Akut) 4.815 kasus, asma 388 kasus, iritasi kulit 462 kasus, iritasi mata 552 kasus, pneumonia 7 kasus. (adv/humas)