PEKANBARU (HR)- Dikarenakan kondisi daya mampu pembangkit listrik pas-pasan, PLN Wilayah Riau menetapkan 6 daerah dilakukannya penghentian sementara untuk penambahan pelanggan yang ingin naik daya di beberapa rayon isolated dan didaerah tersebut berstatus "siaga".

Demikian diungkapkan Humas PLN Wilayah Riau, Nasri kepada Haluan Riau, Rabu (19/8). Dijelaskannya, saat ini kelistrikan di Riau masih dalam kondisi aman, baik sistim interkoneksi PLN se-Sumatera maupun isolated tidak ada défisit.

Distopnya penambahan pelanggan/naik daya di beberapa rayon isolated karena di daerah tersebut status "siaga"."Artinya daya mampu pembangkit dengan beban puncak pemakaian di daerah tersebut dalam kondisi paspasan atau daya mampu pembangkit melebihi sedikit dari beban puncak,"paparnya.

Menurutnya, listrik di Riau bisa dikatakan "defisit" apabila beban puncak pemakaian melebihi daya mampu pembangkit di daerah tersebut.  Status "aman" apabila daya mampu pembangkit melebihi 20-30 persen dari beban puncak.

Untuk daerah yang saat ini status siaga adalah untuk Rayon, Rengat Kota, Kuala Enok, Tembilahan, Air Molek, Pasir Pangaraian dan Siak Sri Indraprura. Sementara untuk pelanggan atau Waiting list hingga saat ini belum bisa sajikan karena jumlahnya terus berubah.

Sedangkan kendala yang ada saat ini Rayon Pasir Pangaraian masih sistim isolated, belum masuk ke sistem transmisi Sumatera."Ada kendala permasalahan pembebasan tanah untuk pembangunan tower transmisi Bangkinang-Pasir Pangaraian,"tutup Nasri.(nie)